20 December 2018

Perbaiki Mutu Pelayanan, Puskesmas Bambalamotu Diakreditasi

Pasangkayu - Tim Surveior  Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Kementerian Kesehatan RI mengunjungi Puskesman Bambalamotu, Rabu 19 Desember 2018.
Kedatangan surveior ini dalam rangka melihat langsung proses pelayanan sekaligus akan memberi penilaian akreditasi.
Dalam kesempatan itu, Kepala Puskesmas Bambalamotu, Hasna Inayah, mengucapkan selamat dantang kepada Tim Surveior Akreditasi FKTP Kementerian Kesehatan RI di Puskesmas Bambalamotu.

Ia berharap Puskesmas Bambalamotu bisa mendapatkan penilaian akreditasi terbaik sesui standar kementerian kesehatan.
“Apa yang menjadi masukan dari surveior ini menjadi catatan untuk memperbaiki mutu palayanan dan keselamatan pasien. Dan beberapa catatan itu nantinya akan ditindaklanjuti sesui dengan arahan dari ketiga surveyor yakni Slamate prihadi, SKM, MARS, Dr. Rono Adam dan dr. Aksan Mustari”, Jelas Hasna
Diketauai tim akreditasi ini akan melakukan penilaian di puskesmas ini selama tiga hari dengan poin penilaian akreditasi yakni sistem akreditasi puskesmas, sistem pelayanan puskesmas dan upaya keterlibatan di bidang kesehatan.
Pada pertemuan tersebut, turut hadir Camat Bambalamotu, Perwakilan Polsek Bambalamotu, Perwakilan Dinas Kesehatan dan beberapa perwakilan puskesmas di hadir dalam pertemuan akreditasi puskesmas ini. (bm)

Pastikan Komitmen Desa Terakomodir di APBDes 2019 Digelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi

Pasangkayu - Pendamping Desa dan Tim Pelaksana Inovasi Desa se Kabupaten Pasangkayu, kembali duduk bersama dalam rangka melaksanakan Rapat Koordinasi dan evaluasi Program Inovasi Desa di Devonder Hotel Selasa 18 Desember 2018.



Panitia Pelaksana Wahyuddin SSos MAP, menyampaikan kegiatan rapat evaluasi yang diberi tema "Evaluasi Program Inovasi Desa dan Inplementasi Perencanaan Pembangunan Desa 2019, bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap hasil-hasil capturing inovasi desa dan memastikan komitmen desa pada Bursa Inovasi terakomodir pada APBDes 2019.
"Apa yang menjadi hasil kegiatan pelaksanaan Program Inovasi Desa 2018, pengendalian dan konsolidasi rencana kerja tindaklanjut," terangnya.
Adapun peserta yang terlibat dalam rapat evaluasi tersebut, terdiri dari perwakilan desa yang berkomitmen saat BID, kemudian anggota TPID Kecematan, OPD terkait dan Direktori P2KTD.
"Dalam metode pelaksanaan rapat koordinasi dan evaluasi ini adalah ceramah dan tanya jawab," tandasnya. (bm)

17 December 2018

Lima Kelompok Tani Terima Mobil Bantuan dari Pemkab

Pasangkayu - Sedikitnya lima Kelompok Tani di Kabupaten Pasangkayu mendapat bantuan kendaraan berupa Mobil Pick Up jenis Hailux dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasangkayu di akhir tahun ini.
Penyerahan bantuan mobil tersebut, diserahkan langsung oleh Bupati Pasangkayu Ir H Agus Ambo Djiwa MP, usai upacara Kesadaran Nasional, Senin 17 Desember 2018.
Adanyan bentuan ini sekaligus menunjukkan keseriusan Pemerintah Daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan petani di Pasangkayu.
Adapaun nama-nama Kelompok Tani yang mendapat bantuan, terdiri dari Mitra Bersama, Sukses Bersama, Polewali, Sisarimase, dan Batu Kembar. Kelimanya masing-masing menerima satu mobil.
Agus Ambo Djiwa berharap dengan adanya bantuan yang diberikan bisa semakin memudahkan petani untuk memobilisasi hasil panen. Disisi lain juga diharapkan agar semakin memotivasi petani untuk meningkatkan produktifitas lahan pertanian yang digarap.
"Sebagai pemerintah Saya berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin," harapnya.
Dikatakan bahwa pemberian bantuan ini adalah upaya Pemda agar petani tidak dipusingi urusan kendaraan untuk mobilisasi hasil panen.
Disampaikan bahwa bantuan itu diprioritaskan untuk Kelompok Tani pedesaan yang letaknya terbilang jauh dari jalan trans Sulawesi. 
"Dan tahun depan tentunya kita akan melakukan pengusulan bantuan kendaraan lagi ke Kementerian," tandasnya. (bm/asn)

Ratusan Pelajar Ikut KP2K di SMPN 4 Pasangkayu

Pasangkayu - Sebanyak 112 pelajar se Kabupaten Pasangkayu mengikuti Kemah Penguatan Pendidikan Karakter (KP2K) di SMPN 4 Pasangkayu, 9 - 13 Desember lalu.
Kegiatan yang dirangkaikan dengan perayaan Hari jadi sekolah SMPN 4 Pasangkayu ke-5 ini, melibatkan 14 sekolah yang berpartisipasi dalam acara KP2K itu.

Kepala SMPN 4 Pasangkayu, Idham SS MPd, mengatakan item materi yang disuguhkan dalam kegiatan KP2K sangat pariatif, karena selain materi kepramukaan juga ada kegiatan kewirausahaan.


"Untuk materi Pramuka, seperti sejarah gerakan pramuka, anggaran dasar pramuka, kepemimpinan, struktur organisasi pramuka dan kode kehormatan gerakan pramuka," katanya.

"Dan kegiatan kewirausahaan adalah sebagai bekal life skill atau kecakapan hidup berwirausaha yang dapat menjadi bekal hidup seorang anggota pramuka," tambahnya.

Dikatakan bahwa kegiatan kewirausahaan meliputi cara membuat pot bunga dari semen, membuat papan nama, membuat abon ikan, membuat kripik, membuat bosara, dan membuat bakso.

"Kegiatan kewirausahaan ini melibatkan langsung para pelajar yang ikut dalam KP2K ini," jelasnya.
Idham, menerangkan bahwa selain suguhan materi pramuka dan kewirausahaan, ada pula kegiatan lain seperti pentas seni, parade budaya, heking, out bon.

"Puncaknya renungan, malam api unggun, dan acara malam penutupan malam ramah tamah," ucapnya.

Menurutnya KP2K ini sengaja dilaksanakan sebagai upaya menanamkan jiwa patriotisme, religius, gotong royong, mandiri, dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan yang tangguh bagi peserta didik. Selain itu, diharapkan pendidikan pramuka di sekolah dapat melahirkan generasi-generasi emas di masa mendatang.

"Melalui kesempatan ini kami ucapan terima kasih kepada seluruh kepala sekolah yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan kita ini," pungkasnya. (bm)

PARADE FOTO KEGIATAN





Babak 16 Besar Liga Champions: Liverpool Ketemu Muenchen, MU Jumpa PSG

INDONESIA - Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) sudah melakukan pengundian untuk babak 16 besar Liga Champions, Senin (17/12) sore WIB. Hasilnya, hanya dua pertandingan yang mempertemukan raksasa-raksasa Eropa.

Liverpool sebagai runner up Liga Champions musim lalu akan bertarung melawan Bayern Muenchen. Sedangkan Manchester United harus menghadapi Paris Saint Germain.
Di laga lainnya, Real Madrid sebagai juara bertahan akan bentrok dengan Ajax Amsterdam. Sementara Barcelona ditantang Olympique Lyon.
Babak 16 besar Liga Champions dimainkan dengan sistem kandang dan tandang. Leg pertama digelar pada 12-13 Februari dan 19-20 Februari. Sedangkan leg kedua dimainkan pada 5-6 Maret dan 12-13 Maret 2019.
Sumber : Jawa Pos

15 December 2018

Bersama Demokrat, Irwan Tidak Gentar Melawan Incumbent

PASANGKAYU - Salah satu Calon Legislatif (Caleg) muda yang diusung DPC Demokrat Kabupaten Pasangkayu Irwan Hamsi, cukup percaya diri menghadapi Pemilihan Legislatif pada Pemilihan Umum (Pemilu) April 2019 mendatang.
Caleg yang akrab disapa Wawan ini, yakin bisa melenggang ke DPRD Kabupaten Pasangkayu meski di dapilnya banyak pesohor.

Ya... di Dapil I yang meliputi wilayah kecamatan Pasangkayu, Kecamatan Pedongga, dan Kecamatan Tikke Raya. Irwan Hamsi akan berebut kursi dengan para pesohor baik dari partai yang dia naungi maupun sejumlah pesohor dari partai lain.
Tantangan terbesarnya adalah bertarung memenangkan Pileg bersaing dengan 11 nama Caleg yang notanebe incumbent di Dapil yang akan diikuti 27 ribu pemilih itu.
Bersama Partai Demokrat, Wawan mengaku sama sekali tidak gentar bersaing dengan nama besar lawan politiknya. 
"Bagi saya tidak ada itu dapil neraka. Saya hanya ingin berbuat untuk masyarakat banyak. Paling tidak, orang bisa yakin dan berikan kepercayaan, dan terpilih" katanya berbincang kepada wartawan belum lama ini.
Wawan yang diketahui sebagai seorang jurnalis yang selalu komunikasi dengan masyarakat dalam mencari informasi,  sangat yakin dengan jaringan komunikasi itu yang selama ini dibangun akan menjadi kekuatan tersendiri dalam meraih suara.
Sebeagai peserta Pemilu ia menargetkan Partai Demokrat bisa tetap bertahan sebagai unsur pimpinan di DPRD Pasangkayu. "Irwan dan Demokrat bisa sejalan. Seperti slogan dari Ketua kami (Musawir) biarkan rakyat yang menilai," ucapnya.
Irwan mengungkapkan, pada pileg sebelumnya, Partai Demokrat adalah salah satu partai yang berhasil menduduki unsur pimpinan di DPRD Pasangkayu. (bm)

10 December 2018

DPRD Pasangkayu Beri Bantuan ke SMK Bina Mulia Palu

Pasangkayu - Sejumlah pelajar SMK Bina Mulia Palu yang menjadi korban gempa palu beberapa bulan lalu, mendapat bantuan dari anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu.
Meski bantuan tersebut nilainya tidak seberapa, tapi hal itu sudah menunjukkan kepedulian anggota DPRD di daerah ini terhadap sesama.

Anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu, yang memberikan perhatian tersebut, adalah H Andi Enong dari fraksi Demokrat, Saifuddin Andi Baso SE M, H Hamsah, H. Murdang Halilu, Latif  Suardi.
Kelima anggota DPRD itu memberi bantuan dengan membagun gedung sekolah SMK Bina Mulia.
Kepala sekolah SMK Bina Mulia Kartika, Andi Masih SE mengaku sangat bersyukur atas bantuan tersebut, demi kelancara proses berlangsungnya Kegiatan Belajar Mengajar. 
"Kami di SMK dengan satu gedung dengan kampus STIMIK Palu berterima kasih dan bersyukur atas bantuannya anggota DPRD Pasangkayu yang telah terketuk hatinya membantu sekolah kami," ucapnya.
Dikatakan bahwa sebagian SMK Bina Mulia Palu, juga terkena dampak dari likuifaksi di Balaroa dan Petobo. "Karena sekolah kami swasta jadi pihak pemerintah itu menjadi pertimbangan untuk tidak membantu dulu pembangunan sekolah kami, karena pihak pemerintah masih banyak yang lain diproritaskan, jadi sangat berterima kasih kepada anggota DPRD Pasangkayu," ucapnya.
Diketahui bahwa Dinas Pendidikan setempat hanya membantu tenda ,papan tulis dan sementara di tempati anak siswa proses belajar mengajar. "Kita punya gedung sekolah SMK bina mulia ada di lantai tiga dan kita taku tempati karena sudah retak apalagi kalau ada goncangan," tambahnya.
SMK Bina Mulia Palu yang baru tiga tahun berdiri sudah pernah mewakili sepakbola di Jogja dan pernah juga mewakili karate  di Jakarta.
"Jadi siswa SMK swasta bina mulia sudah ada prestasi membantu daerah khususnya urusab perestasi," (jamal)

9 December 2018

PT Letawa Fasilitasi Lomba Layang-layang di Jengeng

Pasangkayu - PT Letawa turut berpartisipasi dalam melestarikan budaya lokal di sekitar perusahaan di Desa Jengeng Kecamatan Tikke Raya Kabupaten Pasangkayu.
Hal tersebut dibuktikan dengan keterlibatan karyawan dari anak perusahaan PT Astra Agro Lestari itu, dalam menyelenggarakan lomba layang-layang ciri khas suku Mandar di Desa Jengeng, Minggu 10 Desember 2018.

Menurut CDO PT Letawa, Adhe Sigit S adanya lomba layang-layang mainan tradisional itu, karena diperkasai oleh seorang karyawan PT Mamuang bernama Guru Rahman.
"Dan karena lokasinya berada di ring PT Letawa, maka menjadi kewajiban kami di PT Letawa untuk melestarikan budaya lokal," ujarnya.
Diketahui bahwa suksesnya lomba layang-layang di desa itu, juga karena keterlibatan pihak PT Letawan yang menfasilitasi beberapa hadiah kepada setiap pemenang,
"Jadi kami ikut membantu menfasilitasi agar budaya ini dengan mainan tradisional ini bisa dipertahankan karena sudah hampir punah," jelas Adhe Sigit kepada wartawan.
Ditambahkan bahwa Guru Rahman adalah seorah tokoh adat Mandar di Desa Jengeng yang memulai agar lomba layang-layang suku mandar digelar di daerah itu.
"Agar budaya suku Mandar ini bisa dilestarikan, tentu ke depannya kegiatan ini kita terus mendukung agar bisa dilaksanakan lebih besar lagi," tandasnya. (bm)

8 December 2018

Melaui Kursus Kepemiluan, KPU Komitmen Persiapkan Generasi Penyelenggara Pemilu

Pasangkayu - Komisi Pemilihan  Umum (KPU) Mamuju Utara menyelenggarakan Election Course Participation yang diikuti 36 orang peserta yang berlangsung di aula KPU Matra Sabtu 8 Desember 2018.
Kegiatan tersebeut, dibuka langsung oleh Ketua KPU Matra Syahran Ahmad. Spesialnya Kursus Kepemiluan gelombang pertama ini dihadiri langsung oleh Anggota Komisioner di Bidang Partisipasi dan Sosialisasi KPU Provinsi Sulbar, Adi Arwan.
Dalam sambutannya Komisioner Devisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dan SDM, Heriansyah SKM, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepemiluan di wilayah Pasangkayu. 
"Disamping itu untuk lebih mengatifkan keterlibatan peserta yang diproritaskan jadi penyelenggara pemilu ke depan," katanya. 
Menurutnya Kurus Kepemiluan dengan "Generasi Milenial Sadar Pemilu" ini juga bukti komitmen KPU untuk mempersiapkan generasi penyelenggara Pemilu baik di tingkat PPS dan PPK.
"Tadinya ada  42 orang peserta yang dinyatakan lolos, tapi hanya 36 orang yang hadir," terangnya.
Ditambahkan bahwa diakhir kegiatan kursus akan dilakukan psikotes untuk melihat sejauhmana daya serap peserta dalam mengikuti kegiatan.
"Kami berharap kepada semua peserta agar benar-benar mencermati kegiatan ini sehingga mampu menginplementasi di lapangan apa yang sudah diterima melalui kegiatan ini," tandasnya. (bm)

LPM Matra Diminta Perbaiki Database

Pasangkayu - Sebagai Senior, Ketua DPRD Pasangkayu, H Lukman Said, berharap agar pengurus Lembaga Pelajar Mahasiswa (LPM) Matra Palu Sulteng juga memiliki database disertai kartu anggota yang sah.

Harapan itu disampaikan oleh Lukman Said, yang juga Ketua Umum Asosiasi DPRD Seluruh Indonesia (Adkasi) ini, saat didaulat membuka secara resmi Musyawarah Besar (Mubes) LPM di Devonder Hotel 7 Desember 2018.
Dikatakan bahwa database keanggotaan dalam sebuah organisasi seperti di LPM adalah sesuatu yang perlu dilakukan agar terverifikasi dengan baik.
"Ini yang tidak pernah dilakukan LPM. Olehnya itu saya berharap hasil Mubes ini, dipengurusan berikutnya database bisa diprogramkan dengan baik," pintahnya.
Menurutnya database tidak boleh dianggap enteng dalam sebuah organisasi karena itu adalah kekuatan jaringan yang jelas tanpa ada rekayasa. Kemudian juga agar pengurus LPM tidak tiba masa, tiba akal jika ada hal-hal prinsip yang mau dilakukan demi kepentingan organisasi.
"Mengenai database, itu juga saya lakukan di Adkasi. Makanya di LPM ini kecil, masa mengurusi berapa orang saja tidak bisa," ucap Ketua IKA Untad itu.
Selanjutnya, Lukman Said memberi penjelasan terkait manfaat ketika database sudah dimiliki dalam sebuah organisasi. Salah satunya pengurus organisasi dengan mudah memetahkan keberadaan teman-teman mahasiswa itu sendiri.
"Kalau database ada maka jaringan akan kuat. Misalnya dari Bambalamotu dan di baras bisa saling mengenal ditandai dengan memegangnya sebuar kartu anggota yang sah," tandasnya. (bm)

7 December 2018

Panitia Mubes LPM Kecewa kepada Pejabat

Pasangkayu - Panitia penyelenggara Musyawarah Besar (Mubes) Lembaga Pelajar Mahasiswa (LPM) Matra Palu Sulteng kecewa kepada pejabat di daerah ini.
Kekecewaan ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum LPM Matra Palu Sulteng, Tasrun saat sambutan di acara pembukaan Mubes ke-VI di Devonder Hotel, 7 Desember 2018.


Tasrun, mengutarakan kekecewaanya dialamatkan kepada pejabat khususnya yang diundang secara resmi di pembukaan Mubes yang pertama kali di gelar diibu kota Kabupaten Pasangkayu ini.
"Kami kecawa kepada pejabat di daerah. Tidak tahu ada apa, tidak menghadiri udangan kami," kata Tasrun, dengan nada kecewa.
Berdasarkan pantauan di acara pembukaan itu, hanya Ketua DPRD H Lukman Said, yang hadir sekaligus didaulat membuka secara resmi Mubes tersebut.
"Padahal kegiatan ini sudah dilaksanakan di daerah sendiri masih saja pejabat tidak mau hadir," ucap Ketua LPM.
Sementara Ketua DPRD Pasangkayu, Lukman Said, mengaku mengorbankan agenda khusus pertemuan Adkasi bersama Prisiden dan Mendagri dalam rangka membahas Badan Riset Nasional demi menghadiri acara besar mahasiswa kali ini.
"Kalian mungkin sudah mengamati di media sosial bahwa saya ada agenda bertemu presiden. Saya memilih untuk hadir disini bersama kalian adik-adiku mahasiswa," terang Lukman Said.
Menepis kekecewaan mahasiswa terhadap pejabat di daerah ini, Lukman Said memberi penjelasan bahwa saat ini Bupati Pasangkayu H Agus Ambo Djiwa tidak berada tempat melainkan berada di Jakarta.
"Untuk bupati saat ini ada kegiatan di luar. Itu bukan kegiatan yang dibuat-buat karena mengikuti acara yang tak kala penting untuk pembangunan Pasangkayu lebih baik," kata Lukman menjelaskan. (bm)

Semangati Mahasiswa di Mubes LPM, Lukman Said : Kalian Adalah Pewaris dan Pelanjut Daerah Ini

Pasangkayu - Ditengah-tengah kesibukannya sebagai Ketua Umum Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) H. Lukman Said, menyempatkan diri menghadiri acara Musyawarah Besar (Mubes) ke-VI Lembaga Pelajar Mahasiswa (LPM) Matra Palu Sulteng, di Devonder Hotel Pasangkayu, Jumat 7 Desember 2018.


Satu-satunya pejabat yang hadiri diacara tersebut, menjadi pemandangan tersendiri. Dimana Ketua DPRD Kabupaten Pasangkayu, H Lukman Said, itu mendapat sambutan terhormat dari kalangan pelajar dan mahasiswa ditandai dengan rebutan foto bersama penghujung acara.
Dalam sambutannya, Lukman Said, membakar semangat belajar mahasiswa asal Pasangkayu yang kuliah di Palu itu, agar ke depannya pelajar pasangkayu bisa meraih kesuksesan disegela bidang.
"Hari ini saya mengugah hati adik-adiku mahasiswa. Saya ingin kalian menerapkan ilmu dan organisasi, supaya tidak kuliah karena hanya untuk menjadi PNS sebab kalian adalah pewaris dan pelanjut daerah ini," imbuhnya dengan nada yang lantang.
Disampaikan bahwa sesungguhnya ada agenda tak kala penting di Jakarta bertemu Presiden dan Mendagri membahasa masalah Badan Riset Nasional, yang terpaksa ditinggalkan demi bertemu mahasiswa yang akan menyelenggarakan Mubes.
"Saya berada di acara Mubes ini, tak lain karena ingin Membangun Indonesia dari daerah, bersama kalian mahasiswa," ucapnya disambut tepuk tangan meriah.
Yang paling penting, Lukman Said mengajak mahasiswa agar bisa mengelola jati diri yang benar agar eksistensi pemuda pelajar dan mahasiswa tidak tergusur telang zaman.
"Kalian ini adalah kuat-kuatnya dan manis-manisnya untuk ditimpa mencari jati diri untuk lebih baik. Dan kalau tidak ingin tergusur lima atau sepuluh tahun ke depan kalian harus melawan dengan belajar yang sungguh-sungguh," demikian kata Lukman Said, yang juga Ketua IKA Universitas Tadulako itu.
Penulis Naskah : Egi Sugianto

6 December 2018

Gaet Pemilih Pemula, KPU Laksanakan Kegiatan Kursus Kepemiluan

Pasangkayu - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mencoba mendesain kegiatan yang dikhususkan kepada Pemilih Pemula lewat kegiatan Kursus Kepemiluan.

Kegiatan tersebut nantinya akan digelar di aula KPU Pasangkayu 8 Desember 2018 mendatang. Tujuan kegiatan itu adalah untuk menggiring sadar demokrasi sehingga tingkat partisifasi Pemilih Pemula bisa lebih besar.
Komisioner Devisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisifasi Masyarakat dan SDM KPU Pasangkayu, Heriansyah SKM, mengatakan saat ini KPU sudah membuka pendaftaran kursus kepemiluan.
"Kursus kepemiluan dibuka sejak tanggal 1 desember kemarin dan akan ditutup 6 desember. Pada tanggal 7 akan diumumkan peserta yang dinyatakan lolos persyaratan untuk mengikuti kursus kepemiluan 8 desember,” katanya.
Disampaikan bahwa kegiatan itu akan dihadirkan pembicara khusus dari Bawaslu dan dari KPU Provinsi. Hal yang dibahas dalam kursus ini adalah bagaimana meningkatkan partisifasi pemilih pemula
"Kegiatan ini juga untuk memberi kesempatan kepada pemilih pemula berkontribusi pada pemilu mendatang," terangnya.
Ditambahkan bahwa peserta yang mengikuti kegiatan itu nantinya akan mendapatkan berbagai macam materi terkait kepemiluan seperti sejarah pemilu di Indonesia, Pengenalan Lembaga Penyenggara Pemilu, Hukum dan Pengawasan Pemilu dan Reterasi.
"Peserta yang ingin mendaftar cukup membawa foto copy Ijazah, KTP, Pas Poto 3X4 dua lembar, surat pernyataan tidak pernah jadi pengurus Parpol dan mengisi formulir yang disiapkan panitia pelaksanaka kursus kepemiluan”, pungkasnya. (bm)

Satlantas Polres Matra Perkenalkan Program PSK

Pasangkayu - Kasat Lantas Polres Matra, IPTU Muhammad Nur SH, menemui sejumlah wartawan lokal dari berbagai media di Kabupaten Pasangkayu, Kamis 6 Desember 2018.
Acara diskusi bertajuk "Silaturahmi" itu berlangsung di Warkop D'Japos. Selain dihadiri para Jurnalis juga dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu Andi Enong.


Dalam kesempatan itu, Muhammad Nur, menyampaikan beberapa rencana program inovasi Satlantas Polres Matra. Salah satu yang dicanangkan adalah program PSK atau Polantas Sahabat Kita. 
"Program ini nantinya akan dilaksanakan oleh Personil Polantas untuk meningkatkan tertiba Lalulintas di wilayah hukum di Pasangkayu," katanya di depan para wartawan.
Menurutnya program ini dilaksanakan dengan sistem patroli sambang dengan berdialog kepada semua kalangan masyarakat di semua tingkatan.
"Jadi Polantas akan melakukan upaya pendekatan keluarga untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas agar di daerah bisa diminimalisir terjadi Lakalantas," terangnya.
Sebagai Kasat Lantas, Muhammad Nur mengajak para Jurnalis agar ikut menggaungkan program PSK tersebut, karena sejalan dengan program Ngopi Mas yang sudah dilakukan oleh Kapolres Mamuju Utara dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang tetap kondusif khususnya di masa kampanye Pileg dan Pilpres.
"Semoga program PSK yakni Polantas Sahabat Kita ini bisa diterima di masyarakat agar kondisi lalu lintas di Pasangkayu berjalan sesuai yang diharapkan," tandasnya. (bm)

5 December 2018

PLN Pasangkayu Catat Tunggakan Pelanggan Capai 70 Juta

Pasangkayu – PT PLN (Persero) ULP Pasangkayu mencatat, tunggakan pelanggan yang ada di Kota Pasangkayu dan sekitarnya mencapai sekitar 70 juta rupiah.

Hal tersebut disampaikan oleh Manager ULP Pasangkayu, Arifuddin terkait masalah tunggakan listrik dari rumah-rumah pelanggan yang dilayani oleh ULP Pasangkayu.
“Jelang akhir tahun ini, masih banyak tunggakan dari pelanggan yang belum terbayar,” katanya, Selasa 4 Desember 2018.
Disampaikan bahwa jumlah pelanggan yang menunggak saat ini ada sekitar 100 pelanggan yang memiliki tunggakan dua lembar dan jika ditotalkan maka nilainya ada sekitar 70 juta rupaih.
“Ini belum termasuk di bulan berjalan. Makanya kita berharap agar ini bisa segera diselesaikan,” harapnya.
Menurutnya jikan masalah tunggakan pelanggan tidak bisa segera diselesaikan dengan tepat waktu tentunya akan mempengaruhi roda keberlangsungan kelistrikan di pasangkayu.
“Rata-rata yang memiliki tnggakan ini adalah di kalangan masyarakat. Sementara di kantor-kantor selalu kita komunikasikan,” tandasnya. (bm)

KPU Temukan Data Warga Sarudu Ganda di Luar Negeri

Pasangkayu - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mamuju Utara terus bekerja keras dalam perbaikan data ganda menjelang Pemilhan Leislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) pada Pemilihan Umum 2018 mendatang.

Belum lama ini, KPU Pasangkayu  kembali menemukan data ganda, tapi bukan lintas Desa, Kecamatan, Kabupaten/Kota maupun Provinsi, melainkan data ganda lintas luar negeri yakni di Kucing, Malaysia.
“Berdasarkan hasil pencermatan kami di KPU ternyata ada data ganda lintas luar negeri yang orangnya ada di Kabupaten Pasangkayu,”  kata Komisioner Devisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Pasangkayu, Syahruddin, kepada wartawan Rabu 5 Desember 2018.

Disampaikan bahwa data ganda tersebut diketahui ada dua orang atas nama Usman Amir dan Rusni Hattab. Keduanya adalah warga Dusun Monrowali Desa Sarudu Kecamatan Sarudu Kabupaten Pasangkayu.
“Hasil faktualisasi teman-teman di lapangan keduanya ini sudah berada di Desa Saurudu. Artinya kita akan masukkan di Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan akan memilih disana,” jelasnya.

Menurut Sahruddin, sebelumnya kedua orang ini memang diketahui pernah berada di Kucing, Malaysia dan memiliki Passport resmi sehingga terbaca menjadi data ganda lintas luar negeri.


“Tapi karena kita temukan orangnya ada di sini dan juga datanya ada, kita pastikan kedua tetap akan menggunakan hak pilihnya,’ demikian kata Sahruddin. (bm)

4 December 2018

Upaya PLN Pasangkayu Percepat Listrik Masuk Dusun

Pasangkayu - Manager baru PT PLN (Persero) ULP Pasangkayu, Arifudin mulai berkantor di awal pekan kemarin. Sebagai orang baru ia membawa harapan baru agar kondisi kelistrikan di pasangkayu jauh lebih baik dalam melayani pelanggan.

Untuk mewujudkan hal tersebut, kata Arifuddin sangat dibutuhkan dukungan dari segenap masayarakat/pelanggan dan seluruh stackholder internal PLN sendiri.
“Agar keberlangsung kelistrikan di pasangkayu tetap handal, efsien dan optimal dalam melayani pelanggan,” katanya saat ditemui di kantornya, Selasa 4 Desember 2018.
Disapaikan bahwa mengenai mayarakat atau pelanggan yang belum terlistriki, ke depannya akan diupayakan agar bisa dipercepat proses masuknya listrik di daerah khususnya di dusun-dusun.
“Kalau di desa-desa pembangunan listrik sudah tinggi, jadi 2019 nanti arahnya ke dusun-dusun,” jelasnya.
Dikaakannya bahwa pembangunan listrik ke desa maupun dusun, sudah ada pihak tersendiri yang menangani itu, melalui prograam Pembangunan Listrik Pedesaan yang dikelola oleh UP2K PT. PLN (Persero) Mamuju Provinsi Sulawesi Barat.
“UP2K ini yang akan melakukan survei, merencanakan pekerjaan, dan melaksanakan pembangunan jaringan kelistrikan,” paparnuya.
Menurut Arifudin setelah nanti jaringan sudah berdiri yang dikelola UP2K selanjutnya akan dikelola ULP terkait.
“Kalau misalnya di pasangkayu tentunya kami sendiri yang akan melakukan penyambungan rumah-rumah pelanggan. Kita berharap progresnya untuk ke dusun-dusun bsa terealisasi,” pungkasnya. (bm)

Alasan Anfal Maju Sebagai Calon Ketua LPM Matra

Pasangkayu - Lembaga Pelajara Mahasiswa (LPM) Mamuju Utara Palu Sulawesi Tengah dalam waktu dekat ini akan menyelenggarakan Musyawarah Besar (Mubes) ke-VI yang berlangsung di Devonder Hotel Kabupaten Pasangkayu.

Menjelang pelaksanaan Mubes tersebut, beberapa nama-nama bakal calon (balon) mulai muncul di permukaan, salah satunya yang ramai diperbincankan adalah Al Anfal.
Putra Bambaloka ini, adalah Pengurus Badan Eksekuti Mahasiswa (BEM) dan mendapat tugas sebagai pengurus Parlemen di Fisip Untad. Ia didorong oleh sejumlah mahasiswa asal Pasangkayu yang kuliah di Palu, agar maju mencalonkan sebagai Ketua LPM Matra Palu Sulteng.

“Dan atas restu teman-teman, IsnyAllah saya akan maju nanti,” kata Al Anfal, kepada Delik.co.id, Selasa (4/12/2018) tadi malam.

Melalui LPM, akunya mungkin ia bisa lebih banyak berbakti kepada teman-teman mahasiswa khususnya yang ada di tanah rantau di Palu. Tapi itu butuh dukungan agar bisa mempercepat pergerakan mahasiswa ke arah yag lebih baik.

Secara sederhana, Anfal ingin berkontribusi di organisasi agar terbangunnya kembali tujuan sesungguhnya organisasi LPM Matra Palu Sulteng. Pasalnya hingga saat ini belum ada realisasi yang baik khususnya di bidang pengkaderan.

“Karena dari pengkaderan dalam suatu lembaga paguyuban merupakan hal yang sangat vital jika ingin mencapai generasi yang berkualitas, ” jelasnya.

Ditambahkan bahwa pengkaderan semua diketahui internal organisasi maupun transformasi ilmu pengetahuan. Disisi lain pengkaderan juga diyakini akan menambah keakraban sesama daerah.

“Nah ini yang tidak jalan di LPM. Jika saya meraih suara signifikan itu dulu yang akan saya benahi jika terpilih nanti, “ ucapnya.

Tidak lupa, Al Anfal juga mengajak seluruh mahasiswa dan pelajar aktif asal Pasangkayu yang kuliah di Palu agar menghadiri  musyawarah itu.

“Marih kita bermusyawarah dengan baik, tentu niat kita semua baik untuk memperbaiki organisasi kita yang lebih baik lagi ke depan,” pungkasnya.


BIODATA
Nama            :  Al Anfal
Tempat Lahir : Bambaloka/Baras
Tanggal Lahir : 14 Juni 1995
Agama           :  Islam

PENDIDIKAN

SDN 001 Masimbu
SMP 3 Pasangkayu/SMPN 1 Baras
SMAN 4 Pasangkayu/SMAN 1 Baras

PENGALAMAN ORGANISASI

Pengurus BEM
Pengurus Parlemen Fisip Untad
Kader HMI
Kader FPPI

Kader Lisan 

3 December 2018

Rencana Kominfo akan Memasang Wifi di Anjungan Pasangkayu

Pasangkayu - Setelah sukses membuat Website khusus seputar informasi kegiatan di lingkup Pemerintahan Kabuapaten Pasangkayu, Dinas Komunikasi Informasi Persandian dan Statistik (Kominfo) juga akan memaksimalkan jaringan Free Wifi di tempat umum dalam Kota Pasangkayu.


Hal tersebut disampaikan oleh Kadiskominfo Kabupaten Pasangkayu, Dasteri SPd MPd, terkait realisasi program pemasangan jaringan Wifi di tempat-tempat umum di Pasangkayu.
"Pemasangan Wifi ini sebenarnya sudah ada, tapi belum maksimal dan InsyAllah ke depannya kita akan maksimalkan agar bisa lebih baik lagi," katanya kepada wartawan di Warkop ADS Pasangkayu baru-baru ini.


Disampaikan bahwa saat ini di semua istansi OPD prinsipnya sudah bisa diakses secara gratis melalui Sistem Komumikasi Terpadu Daerah. 

"Jaringan itu saat ini sedikit mengalami masalah karena kabal optik ada yang putus pasca gempa. Tapi nanti kita akan benahi lagi," jelasnya.

Menurutnya di luar dari kantor-kantor pemerintahan di daerah, ke depan juga akan dipasangi Wifi di titik keramaian seperi di Anjungan Pasangkayu dan di Bundadaran Smart Pasangkayu.

"Prinsipnya ini adalah pusat data dan inpormasi. Kemudian pengguna juga bisa mengases berita-berita seputar Pasangkayu," tambahnya.

Ditanya seperti apa jika ingin menggunakan jaringan itu, ternyata juga lebih mudah. Cukup melakukan login ke portal khusus yang diberikan oleh petugas Kominfo maka jaringan itu dapat diakses siapa saja penggunannya.

"Jika tidak ada kendala teknis, maka Januari nanti semua akan normal. Saat ini kami masih melakukan pembenahan," pungkasnya. (bm)

Polisi Amankan Pelaku Aborsi di Bulutaba,

Pasangkayu - Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Baras, Polres Mamuju Utara akhirnya berhasil mengamankan pelaku terduga Tindak Pidana Aborsi yang menghebohkan warga Dusun Lembah Sari Desa Karave Kecamatan Bulutaba akhir pekan lalu.


Pelaku berinisial SNH alias OLV itu ditangkap di Palu Provinsi Sulawesi Tengah, Minggu 2 Desember 2018. Setelah selumnya pelaku melarikan diri setelah mengubur Janin Bayi di Belakang rumahnya.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Baras Bripka Imran Latif, bahwa pelaku nekad melakukan Perbuatan tersebut dikarenakan orang tuanya tidak merestui hubungannya dengan pacarnya dan pelaku takut kehamilan nya diketahui oleh orang tuanya.
"Berdasarkan hasil keterangan tersangka, yang bersangkutan sebelumnya menjalin hubungan terlarang layaknya suami isteri dengan lelaki SP hingga akhirnya hamil 6 bulan, dan orang tuanya tidak mengetahui kehamilannya tersebut serta orang tua tersangka tidak setuju jika di nikahkan," terangnya.

Karena malu kehamilannya akan diketahui oleh orang tuanya dan teman-temannya serta akan jadi Aib bagi keluarga dan dikampung Tersebut, maka tersangka nekad melakukan aborsi. 

Di dampingi oleh Bripda indah tersangka berterus terang bahwa Aborsi sendiri di lakukan dengan cara (minum obat pengugur) dan dilakukan di rumahnya pelaku sendiri dengan di bantu oleh Lk.SP. 

Menurut Kasat Reskrim Polres Matra AKP Nurtan Sony Prayogi S.Ik, Pelaku Aborsi dalam tahap Pemeriksaan Intensip di ruangan PPA Sat Reskrim Polres Matra.

Kini Kasus tersebut di limpahkan ke Unit PPA Sat Reskrim Polres Matra untuk di sidik lebih lanjut.

Akibat dari Perbuatannya, Tersangka OLV di ancam dengan hukuman Pidana 10 tahun Penjara.Tegas Kanit PPA Polres Matra Aipda Muhammad Syukri Sh

Seperti diberitakan sebelumnya sesosok jenazah bayi ditemukan warga di dusun lembah sari desa karave kec.  Bulutaba,( 1/12/2018) Pukul  07.00 Wita . Diduga Janin berusia enam bulan tersebut baru saja dikuburkan dari hasil aborsi.
Laporan Humas Polres Matra : AIPDA Junaedi Y

Sat Lantas Lakukan Pamturlalin di Titik Rawan Kecelakaan

Pasangkayu - Demi menciptakan situasi arus lalulintas yang aman dan lancar Sat Lantas Polres Matra memaksimalkan program Pamturlalin (Commander Wish) di dalam Kota Pasangkayu.


Tidak heran jika setiap paginya seperti yang terlihat Senin pagi 3 Desember 2018, banyak anggota polisi yang melakukan pengaturan lalulintas di beberapa titik tertentu yang dianggap rawan kecelakaan.

Kasat Lantas Polres Matra IPTU Muhammad Nur SH, mengatakan kegiatan itu adalah kegiatan rutin yang dilakukan Sat Lantas Polres Matra untuk menciptakan situasi arus lalulintas yang aman dan lancar dalam wilayah kota Pasangkayu, .

"Kegiatan Pamturlalin Commander wish dilakukan pada titik rawan pelanggaran dan rawan kecelakaan lalulintas," jelasnya.

Kegiatan itu dilakukan di depan SMU Negeri 1 Pasangkayu, perempatan Jalan Andi Depu, depan DDI Pasangkayu, Perempatan Jalan Fatmawati - Jalan Ir Soekarno (tugu Sawit), Jalan Mayjend A. Yani, depan SMP Negeri 1 Pasangkayu, Sampang empat Dishub lama, Jalan Samratulangi, Perempatan Jalan Urip Sumoharjo - Jalan Ir. Soekarno dan di bundaran. Smart Pasangkayu.

"Pamturlalin untuk memastikan Situasi Kamtibmas tetap aman kondusif, arus lalulintas lancar," tandasnya.

Laporan Humas Polres Matra : Briptu Muhammad Ichsan

Kanit Tipikor Sat Reskrim Polres Matra Jadi Pembicara di Acara Sosialisasi Penanganan Pungli

Pasangkayu - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasangkayu melalui OPD Inspektorat menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Pungutan Liar yang berlangsung di ruang Pola Kabupaten Pasangkayu, 3 Desember 2018.


Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Pasangkayu, Drs H Muhammad Saal, yang dihadiri Kepala Inspektorat Pasangkayu, Andi Rahmat SE MSi, Kapolres Mamuju Utara yang diwakili oleh Kanit Tipikor Sat Reskrim IPDA M. Rayendra Riziqli Abadi Putra S.Tk, dan para kepala Desa se Kabupaten Pasangkayu.

Dalam sambutannya Muhammad Saal, mengajak seluruh peserta agar mampu berbenah melaukan bersih-bersih sebelum melakukan aksen di lapangan.

"Jadi marilah kita mengawasi diri sendiri dan itu lebih baik dari pada di awasi oleh orang lain," imbuhnya.

Materi sosialisasi Tentang Ciber Pungli oleh Kanit Tipikor Sat Reskrim Polres Matra IPDA M.Rayendra Riziqli Abadi Putra STk dijelaskan seputar pengertian pungli itu sendiri.
"Pungli erat kaitannya dengan pengenaan biaya atau pungutan ditempat yang seharusnya tidak ada biaya dikarenakan atau dipungut dilokasi atau pada kegiatan tertentu yang tidak sesuai dengan ketentuan," paparnya.

sehingga apabila dilakukan oleh Seseorang kepada pihak lain,maka itu dapat diartikan sebagai memungut biaya.

Menurutnya praktik pungli diartikan dengan luas bahkan lebih dahsyat, dan lebih berbahaya karena cakupannnya lebih luas dari pada KORUPSI.
"Makanya dari itu mari kita cegah Praktik pungli sedini mungkin," pesannya.

Laporan Humas Polres Matra AIPDA Junaedi Y

1 December 2018

Menjaga Keselamatan Berlalulintas, Kasat Lantas Diskusi dengan Masyarakat

Pasangkayu - Belum lama menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Mamuju Utara, IPTU Muhammad Nur SH, langsung bergerak melakukan penyesuaain diri di internal Polres Matra.Disisi lain, mantan Kasat Lantas Polres Mamasa itu, juga mulai menemui beberapa masyarakat Pasangkayu dalam rangka diskusi terkait peran masyarakat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di daerah ini.
Kunjungan dan silaturahmi ke masyarakat kembali dilakukan di daerah perbatasan Pasangkayu - Mamuju Tengah (Mateng) Minggu Pagi, Minggu 2 Desember 2018.



Beradasarkan pantauan dalam kunjungan tersebut, IPTU Muhammad Nur, banyak berbiacara soal situasi Kamtibmas agar tetap kondusif di masa kampanye menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif 2019 mendatang.
"Sebentar lagi kita akan menghadapi Pemilu, kami dari Kepolisian tentu berharap agar masyarakat senantiasa bisa menjaga situasi Kamtibmas tetap Kondusif di waktu-waktu kampanye ini," kata Kasat Lantas berbincang kepada masyarakat.
Sebelum mengakhiri diskusi terbatas itu, tidak lupa Kasat Lantas Polres Matra IPTU Muhammad Nur juga menitipkan nomor Hp pribadi kepada masyarakat dengan tujuan agar supaya jika ada kejadian di masyarakat bisa menelpon memberikani formasi dengan cepat.
"Ke depan kita benar-benar berharap agar masyarakat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di wilayahnya masing-masing," tandasnya.
Laporan Humas Polres Matra : M Ihcsan.

363 Buku Didonasikan PT SRL-1 usai Presmian Lentera Surya

Pasangkayu – PT Astra Agro Lestari (AAL) Area Celebes 1 (C1) melalui anak perusahaan PT Suryaraya Lestari 1 (SRL-1) telah mendirikan Taman Bacaan Desa “Lentera Surya” dan mendonasikan sejumlah buku belum lama ini.

Program tersebut adalah rangkaian HUT ke 30 tahun PT AAL di bidang pendidikan, dengan mengambil peran menumbuhkan minat baca di masyarakat sekitarnya perusahaan.
Menurut staff CSR Pendidikan, Agung di dalam kegiatan itu ada 3 program sekaligus yang diluncurkan yaitu Pembagian Insentif bagi Guru Non PNS, Donasi Buku dan Peresmian Taman baca. 


“Program ini adalah bentuk kepedulian PT. SRL-1 agar pendidikan di Indonesia bisa lebih baik lagi,” katanya ditemui, Sabtu (01/12).

Perusahaan yang beegerak di perkebunan Kelapa Sawit ini mendonasikan sebanyak 363 dari total lebih dari 30.000 buku yang didonasikan oleh PT.AAL di seluruh Indonesia.

"Buku-buku ini diharapkan bisa menjadi referensi bacaan untuk masyarakat dan meningkatkan minat mereka terhadap membaca," harap Agung.

Agung juga menjelaskan, PT. Suryaraya Lestari--1 yang berkedudukan di Desa Bulumario, Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu meresmikan taman bacaan pada Kamis, 22 November 2018 lalu yang bertepatan dengan HUT Desa Bulumario yang ke 27. Sesuai dengan namanya “Lentera Surya”, Agung berharap taman bacaan ini mampu menjadi cahaya penerang bagi masyarakat Bulumario dan merupakan kado yang spesial dari PT. SRL-1 kepada desa Bulumario.

Sementara itu, Administratur (ADM) PT SRL -1 Yayat Ruhiyat saat diwawancarai mengatakan bahwa sebagian besar masyarakat kita biasanya mengisi lemarinya dengan pernak-pernik tempat makan, sedangkan kalau di luar negeri, mereka mengisinya dengan buku.


"Kami akan mencoba membangun kesadaran masyarakat bahwa buku adalah sumber pengetahuan yang sangat penting. Oleh karena itu, marilah kita gemar membaca buku agar senantiasa bertambah ilmu," tegasnya. (*/)