6 August 2019

Sudah 14 Warga Pasangkayu Dinyatakan Positif HIV

Ilustrasi foto Hello Sehat (geoogle)
Pasangkayu, Beritamatra - Dinas Kesahatan (Dinkes) Kabupaten Pasangkayu mencatat temuan baru kasus  pengidap HIV/AIDS di daerah ini. Tidak tanggung-tanggung sudah ada 14 warga Pasangkayu yang dinyatakan positif HIV.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Konselor, Dinkes Pasangkayu, Titi Wardini, terkait temuan kasus pengidap HIV di bumi Vovasanggayu dalam kurung waktu periode Januari hingga bulan Agustus tahun 2019 ini.

"Di Pasangkayu itu sudah banyak positif HIV. Dari Januari hingga Juli sudah ada 14 warga Pasangkayu yang positif penyakit HIV," katanya Rabu 7 Agustus 2019.

Sayangnya dari 14 kasus ini, pihak Dinkes Pasangkayu enggan merinci secara jelas terkait warga yang terkena HIV, apakah dari kalangan ASN atau kelompok masyarakat yang lainnya.

Yang jelasnya kata, Titi dari 14 warga positif HIV ini adalah masyarakat Pasangkayu, meski beberapa diantaranya tidak 100 persen tinggal di Pasangkayu.
"Dari data yang kami dapatkan, secara legalitas adiministrasi dia adalah penduduk Pasangkayu," jelasnya.

Dijelaskan bahwa dugaan awal soal pola penyebaran penyakit HIV di Pasangkayu, beberapa diantaranya ada yang terkena dari luar Pasangkayu dan ada juga terkena di daerah sendiri. 

"Yang berkeluarga juga ada. Dan jelasnya kasus ini (HIV) ada di Pasangkayu," bebernya.

Menurutnya upaya yang dilakukan Dinkes Pasangkayu selama ini adalah menjaring, mendeteksi dan memeriksa sebanyak mungkin sebagai tindakan antisipasi. "Karena setelah kita deteksi dan periksa harus kita obati sesegera mungkin," terangnya.

Ia menambahkan bahwa berdasarkan program dari Kementerian Kesehatan bahwa untuk sekarang ini penyakit HIV bukan lagi tidak diobati, tapi sudah bisa disembuhkan. 

"Jadi janganlah kita mengucil terhadap pengidap. Penyakit ini tidak semudah kita pikirkan untuk penularannya. Saya katakan ini adalah kuman yang sopan," kata Titi Menambahnya.

Penyebaran HIV sendiri diketahui pintu, diantaranya adalah melalui hubungan seksual, Penggunaan Jarum suntik dan melalui Asi dan darah.

Penulis Egi Sugianto
Sepenuhnya Bekerja Sebagai TPP Pasangkayu

No comments: