SARJO – Nelayan di
pesisir pantai Dusun Simajo, Desa Mamponu, Kecamatan Sajo, Kabupaten Mamuju
Utara (Matra) tidak leluasa mencari ikan di laut, akibatkan cuaca buruk
beberapa hari terakhir. Kondisi ini membuat nelayan di daerah tersebut, mulai khawatir
kehilangan pendapatan utamanya.
 |
| Salah seorang nelayan di Maponu, Munir (55) |
Seperti yang disampaikan salah seorang
nelayan Munir (55), yang mengaku sejak di awal tahun baru hasil tangkapannya di
laut sudah menurun. “Ini sudah masuk musim penghujan, kami nelayan siap-siap
tidak turun melaut,” katanya kepada Berita Matra, Jumat (13/01/2017) kemarin.
Dia mengatakan sebagai nelayan dirinya sudah
memahami kondisi cuaca yang sering
berubah-ubah di awal tahun, atau musim pancaroba. “Kalau saya lihat sudah musim
hujan, dan biasa sampai di bulan Februari,” jelasnya.
Menurutnya kehidupan ekonomi keluarga
masyarakat nelayan yang sepenuhnya ditopang dengan hasil tangkapan, maka musim
hujan dianggap sebagai momok mengkhawatirkan bagi dirinya dan rekan-rekannya.
“Perubahan cuaca
seperti ini selalu menjadi kendala. Tapi inilah kondisinya yang harus dihadapi,”
ucapnya.
“Kami nelayan
tradisional, kami tidak memiliki keahlian lain selain melaut. Ya beginilah
kalau hujan kami pasti tidak pergi melaut, pendapat juga pasti tidak ada,”
tambahnya. (sdr)