Pasangkayu,
Beritamatra – Meski hanya finish di babak 8 besar Turnamen Futsal antar klub
yang digelar oleh Asosiasi Futsal Kabupaten (Askab) Pasangkayu, Tim Arsenal
Pasangkayu juga pulang dengan gelar tersendiri yakni sebagai tim terbaik/Favorite.
Arsenal
Pasangkayu ditetapkan sebagai tim terbaik berdasarkan penilaian khusus selama
turnamen berlangsung di Umaga Futsal Pasangkayu. Salah satunya penilainnya
adalah tim dengan penampilan sportif sejak kick off hingga laga bubaran
disetiap laga yang dilakoni.
Pelatih
Walet FC Syamsuddin, menuturkan pemberian gelar tim terbaik yang dilakukan oleh
panitia penyelenggara adalah langkah yang tepat sebagai ajang sosialisasi terkait
prinsip bagi pemain maupun tim disetiap turnamen yang ada.
“Kompetisi
itu harus sehat, caranya ya harus sportif tanpa melahirkan insiden di lapangan,
dan Arsenal Pasangkayu sudah memulai itu,” katanya belum lama ini.
Menurut
mantan pemain PS Sandeq Polman itu, lahirnya pemain sepakbola yang professional
juga harus didukung dengan sebuah manajemen tim bagus, yang bisa menghargai
setiap keputusan hasil pertandingan, baik menang maupun kalah.
“Disamping
itu, selain tim yang menjunjung tinggi sportivitas, pengadil di lapangan juga
tentunya harus sportif. Karena pengalaman kami sebagai mantan pemain,
terjadinya cekcok di lapangan juga bisa karena pengadil lapangan yang tidak
bagus,” ucapnya.
Secara
singkat, Syamsuddin berharap agar ke depannya tim-tim futsal di pasangkayu
dapat mengalami perkembangan seiring berjalannya waktu.
“Ke depannya
saya berharap ada tim-tim futsal di daerah ini (Pasangkayu) yang mampu bermain
di lebel nasional membawa nama baik Pasangkayu, atau Sulbar secara umum di
level Nasional,” pungkasnya. (gi)
No comments:
Post a Comment