19 December 2016

2017, Pendapatan Daerah Ditargetkan Rp 809 Miliar

SERAHKAN : Bupati Matra, Agus Ambo Djiwa (kanan) saat menyerahkan Ranperda RAPBD Matra tahun 2017, kepada anggota DPRD Matra di gedung DPRD Matra, Senin (19/12/2016). (foto - Indra A/FMS)
PASANGKAYU – Wakil rakyat yang duduk  sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) lingkup Pemerintahan Kabupaten Mamuju Utara (Matra) telah melangsungkan rapat paripurna di gedung DPRD Matra, Senin (19/12/2016).
Rapat Paripurna yang dipimping langsung oleh H Yaumil Ambo Djiwa, itu membahas penyerahan Ranperda APBD tahun 2017 dan Penetapan Program Legislasi tahun 2017. Yaumil, menyampaikan bahwa proses rapat pelaksanaan penyusunan ranperda APBD diawali dengan kegiatan penyusunan KUA PPAS yang telah disepakati bersama antara DPRD dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab Matra), sehingga hal itulah yang menjadi acuan penyusunan APBD 2017 mendatang.
Selanjutnya Yaumil, menerangkan bahwa program legislasi daerah merupakan instrumen perencanaan pembentukan produk hukum yang telah disusun secara terencana, terpadu, dan tersistematis. Perencanaan pembentukan daerah dilakukan dengan suatu legislasi daerah, dibahas dan disepkati bersama antara DPRD dan tim penyusun Perda Kabuapten Matra.
Sementara Bupati Matra Ir H Agus Ambo Djiwa MP, menyampaikan bahwa program pembentukan daerah merupakan instument perencanaan Perda Kabupaten Matra yang disusun secara terencana, terpadu, dan sistematis berdasarkan keputusan DPRD Matra No 15 tahun 2016, tentang persetujuan penetapan program legislasi daerah tahun 2016.
"Dengan ditetapkannya program pembentukan Perda tahun 2017, Insya Allah akan memberikan manfaat yang lebih menjamin legalitas berbagai kebijakan dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Mamuju Utara.” Jelasnya seperti yang dilansir oleh Fokus Metro Sulbar.
Bekenaan dengan itu, Bupati Matra, mendeskripsikan ranperda APBD tahun 2017 yaitu pendapatan daerah ditargetkan Rp.809.000.554.000, belanja daerah dianggarkan sebesar Rp 824.771.356.824, surplus defisit yakni Rp 15.292.681.000, pembiayaan daerah direncanakan memyerap anggaran Rp 12.292.685.671, pengeluaran pembiayaan direncanakan Rp 75.823.671.000, dan pembiayaan netto Rp 15.292.685.671.

“Olehnya kepada semua pihak yang terkait dalam proses pembahasan penyusunan Ranperda APBD tahun 2017, agar dapat berperan aktif pada setiap tahapan penyusunan sehinngga APBD sehingga dapat disetujui dan ditetapkan sebelum berakhirnya tahun 2016,” imbuhnya demikian kata Bupati Matra Agus Ambo Djiwa. (bm/**)