Pasangkayu
– Empat hari pasca gempa di Donggala-Palu Sulawesi Tengah (Sulteng) juga
berdampak pada kelangkaan pasokan BBM di sejumlah SPBU. Tidak hanya di Palu, di
daerah tentangga seperti di Kabupaten Pasangkayu juga mengalami hal serupa.
Kelangkaan pasokan BBM terlihat
jelas di Kabupaten Pasangkayu sejak beberapa hari terakhir yang memaksa
kendaraa antre berjam-jam di SPBU Bulucindolo Kelurahan Pasangkayu, Kecamatan
Pasangkayu, Kabupaten Pasangkayu, Selasa 2 September 2018.
Salah seorang warga Aryo,
menuturkan bahwa kelangkaan BBM di Pasangkayu menyisahkan cerita bercampur
keluhan tersendiri. Pasalnya setiap pengendara yang hendak mengisi BBM harus
rela antre berjam-jam.
“Tadi saya mengisi BBM ikut
antre sekitar dua jam lebih. Baru kali ini saya antre panjang,” katanya.
Disampaikan bahwa sejak ia
memasuki SPBU Bulucindolo di Pasangkayu dari jam 16.45 Wita, nanti baru jam
19.12 Wita baru selesai dan meninggalkan SPBU. “Kondisi seperti ini sudah
terjadi dari 3 hari yang lalu. Mungkin ini pengaruh gempa di Palu, tapi kami
beruntung masih dapat bensin,” ucapnya.
Atrean panjang sekitar 300
meter dari SPBU itu terjadi disebabkan tidak berfungsi penjualan pengecer.
Belum lagi banyaknya warga yang dari luar Palu yang akan bepergian arah ke
Makassar ikut mengisis BBM di Pasangkayu. (bm)