6 October 2018

Pemuda di Duripoku Salurkan Bantuan ke Sigi

Pasangkayu - Gempa bumi dan tsunami yang terjadi di daerah tetangga Donggala-Palu Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menarik simpati masyarakat di Kabupaten Pasangkayu, khususnya dikalangan pemuda di Desa Saptanajaya Kecamatan Duripoku.


Sejak Selasa 2 Oktober 2018 lalu, anak muda di daerah tersebut, langsung mendirikan posko dan penggalangan dana untuk korban gempa yang di pantau langsung oleh Camat Duripoku Elsi SE MAP.
Puluhan pemuda dari berbagai kalangan ini, juga dilibatkan dua orang Pendamping Tenaga Perencana Desa Bappeda Litbang Pasangkayu, yakni Aryo dan Hendrik. Aksi ini sebagai bentuk keprihatinan dan simpati untuk Donggala-Palu-Sigi.
"Kami turun di jalan melakukan penggalangan dana sebagai bentuk kepedulian kami anak muda di Kecamatan Duripoku," kata salah seorang relawan.
Sementara Camat Doripoku Elsi, mengapresiasi aksi positif yang dilakukan anak muda di wilayah pemerintahan yang dipimpinnya. Ia menyatakan bahwa aksi tersebut adalah murni kegiatan sosial sebagai bentuk empatik warga Doripoku.
"Kami bangga dengan pemuda dan pemudi yang peduli terhadap bencana yang menimpa saudara-saudara kita yang ada di tanah kaili sana," kata Elsi.
Camat Duripoku berharap dengan adanya bantuan tersebut kiranya dapat membantu meringankan beban para korban.
"Saya berharap aksi sosial semacam ini bisa terus digalakkan di kalangan anak muda di Duripoku. Dan apa yang dilakukan ini bisa bermanfaat bagi korban yang ada di Donggala Palu dan Sigi," harapnya.
Tepat pada Jumat 6 Oktober 2018, bantuan itu mulai disalurkan ke Kabupaten Sigi berupa pakaian bekas dan pakaian baru, selimut, pakaian dalam, perlengkapan mencuci, beras, masker, indomie dll. 
Tidak hanya itu para pemuda ini juga berhasil mengumpulkan uang tunai dari berbagai donatur di Kecamatan Duripoku sebesar Rp.7.526.000. 

Laporan khusus tim relawan Doripoku







No comments: