Showing posts with label #PENDIDIKAN. Show all posts
Showing posts with label #PENDIDIKAN. Show all posts

25 May 2019

Grup WA Alumni SMAN 1 Bambalamotu 2010 Adakan Bukber

Pasangkayu, Beritamatra - Grup Watshapp (WA) Alumni SMAN 1 Bambalamotu angkatan 2010, mengadakan Buka Puasa Bersama (Bukber) di rumah makan salah seorang alumni tepatnya di Dapur Kampoeng yang terletak di Dusun Pakela Desa Polewali Kecamatan Bambalamotu, Jumat petang 24 Mei 2019.

Acara Bukber kali ini dihadiri puluhan alumni dari berbagai daerah leting 2010. Spesialnya Bukber itu, juga dihadiri guru sekaligus Kepala SMAN 1 Bambalamotu, Ahfaz S.Pd. M.Pd.

Salah satu alumni sekaligus inisiator acara Bukber Nur Annisa, menyebutkan maksud dan tujuan acara Bukber dilaksanakan untuk menjalin silaturahmi setelah beberapa tahun berpisah sejak SMA dulu.

"Bulan ramadan ini, kita jadikan sebagai momen memperat silaturahmi lewat acara Bukber ini," katanya.


Disampaikan bahwa dengan adanya komunikasi yang baik lewat WA grup alumni sehingga seluruh anggota bisa terkumpul setelah menyatakan kesiapannya untuk hadir dicara Bukber.

"Jadi mulanya lewat WA grup, meski banyak teman-teman yang kita harapkan untuk hadir, tapi berhalangan," cetusnya.

Hal senada juga disampaikan oleh salah satu alumni lainnya, Arsyad Ibrahim yang mengharapkan dengan adanya Bukber ini, para alumni tidak hanya mempererat silaturahmi, tapi juga mampu melakukan hal-hal positif yang bermanfaat untuk masyarakat dan untuk daerah Kabupaten Pasangkayu.

"Saya sebagai alumni berharap agar dengan adanya wadah ini, kita semakin intens berkomunikasi dan bisa melakukan sesuatu yang lebih yang bisa bermanfaat ke orang banyak," harapnya.

Alumni lainnya, Sugianto menyarankan agar alumni yang sudah bergambung di grup WA Alumni SMAN 1 Bamblamotu 2010 agar bisa memperluas jaringan dan koneksi sehingga bisa saling memberi informasi.

"Komunikasi sesama alumni harus tetap jalan agar kita saling memperhatikan. Misalnya soal kerjaan agar teman-teman lain saling berbagi kabar," tambahnya. 

RILIS

6 May 2019

SDN Inpres Sarudu Gelar Perpisahan, Kepsek Berharap Sumua Lulusan Lanjutkan Pendidikan

Pasangkayu, Beritamatra - SDN Inpres Sarudu III melakukan penamatan siswa-siswi yang ditandai dengan acara perpisahan yang berlangsung di pelataran sekolah Desa Saptanajaya Kecamatan Duripoku, Sabtu 4 Mei 2019.

Dalam acara perpisahan ini, dihadiri pemerintah desa, para kepala dusun, wali murid serta dari kalangan guru, kepala sekolah tingkat MI, SMP, MTs dan MA.


Dalam sambutannya, Kepsek SDN Inpres Sarudu III, Insyawaroh S.Pdi berharap agar para siswa dan siswi yang mengikuti perpisahan nantinya dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya.

"Kami sebagai guru di sekolah tentunya banyak berharap agar siswa yang lulus tidak berhenti di tingkat Sekolah Dasar saja tapi harus bisa melanjutkan ke jenjang berikutnya," harapnya.

Dikatakan jika anak-anak dapat melanjutkan pendidikan tentunya memiliki harapan untuk dapat mencapai keberhasilan yang maksimal sesuai IMTAQ dan IMTEK.

"Doa, dan dukungan dari orang tua murid juga diharapkan agar dapat memotivasi anak masing-masing agar bisa melanjutkan pendidikannya," pintanya.

Salah seorang guru SDN Inpres Sarudu III,  Lalu Zakaria, S.Kom, menambahkan bahwa penamatan kali ini, adalah untuk yang kesekian kalinya. Pasalnya sudah ada beberapa alumni yang sudah sukses menjadi PNS dan Guru.

"Bahkan sudah ada yang menjadi Pjs Kepala Desa yang merupakan alumni dari sini," sebutnya.

Lalu, berharap agar alumni ini agar bisa terus belajar menuntut ilmu ke depannya sehingga tidak ada lagi yang putus sekolah.

"Jangan ada yang putus sekolah karena biaya, karena biaya telah ditanggung pemerintah hingga tingkat SMA," imbuhnya.


Harapan terakhir yang diutarakan oleh Lalu, agar semoga alumni SD Inpres Sarudu III,  ada yang menjadi hafidz Al-quran, Qori dan Qoriah sehingga yang perlu ditanamkan mulai sekarang adalah Aqidah dan Akhlaknya. (ar/es)

3 May 2019

PMR SMKN 1 Baras Galang Dana untuk Korban Banjir di Lariang

Pasangkayu, Beritamatra - Palang Merah Remaja (PMR) Unit Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Baras melakukan aksi sosial dengan menggalan dana untuk korban banjir di Desa Lariang Kecamatan Tikke Raya, Kabupaten Pasangkayu.

Penggalangan dana dilakukan dengan turun di jalan menggunakan kendaraan roda dua mendatangi rumah-rumah warga di Desa Kasano hingga ke wilayah Kelurahan Barasa Kecamatan Barasa, Sabtu 4 Mei 2019.


Anggota PMR SMKN 1 Baras Yusran Mandala, mengatakan aksi sosial dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap warga Desa Lariang khususnya yang terkena dampak korban banjir meluapnya sungai lariang.

"Kami prihatin kepada saudara-saudara kita yang tertimpa bencana, dan sebagai bentuk kepedulian kami dengan melakukan penggalangan dana," katanya.

Menurutnya dalam penggalangan dana yang dilakukam PMR SMKN 1 Baras ini, dibagi menjadi dua tim. Bermodalkan dos kardus tim penggalangan mengetuk hati setiap warga yang dijumpai.

"Kami berharap setiap warga di Kasano ikut merasakan penderitaan saudara-saudara kita yang lagi tertimpa musibah ini,"imbuhnya.

Dutambahkan bahwa penggalangan dana yang dilakukan ini, sudah berlangsung selama dua hari terakhir, dan nantinya dana yang terkumpul akan diantar langsung ke korban banjir yang ada di Desa Lariang.

"Kami PMR dan sebagaj orang muslim kita tentu diwajibkan untuk membantu masyarakat yang memerlukan bantuan. Itu alsannya sehingga kami melakukan penggalangan dana ini," tandasnya. (bm)

30 April 2019

PKK Desa Kecamatan Duripoku "Berguru" ke PKK Sleman Yogyakarta


Sleman, Yogyakarta, Beritamatra - Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa se Kecamatan Duripoku, Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat, "berguru" ke ibu-ibu PKK yang ada di Kota Sleman Yogyakarta, Minggu 28 April 2019.

Kunjungan Studi Banding yang menggunakan anggaran APBDes ini, beranggotakan sebanyak 19 orang, terdiri dari 16 anggota PKK Desa dan didampingi 3 orang anggota tim PKK Kecamatan. Kegiatan studi dilakukan sejak Minggu 28 April dan akan berakhir pada 2 Mei 2019 mendatang.

Selaku Pembina PKK Kecamatan, Camata Duripoku Elsi SE MAP, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anggota PKK demi pengembangan organisasi kemasyarakatan seperti PKK yang ada di tingkat desa maupun di kecamatan.

"Jadi ini semata-mata demi pengembangan organisasi PKK di desa secara baik dan berkesinambungan," katanya melalui via Whatssap tadi malam.

Diketahui bahwa selama kunjungan berlangsung Tim PKK Desa Kecamatan Duripoku sudah berkunjung ke pusat Kebun Koleksi Salak Nusantara milik Pemda Kota Sleman.

"Beberapa temapat sudah dikunjungi untuk menambah keterampilan dan wawasan PKK sehingga bisa membandingkan dan menerapkan di desa masing-masing," jelasnya.

Elsi, menambahkan sebelumnya ketika tiba di Kota Sleman, ibu PKK di daerah itu langsung menyambut tim PKK dari Kecamatan Duripoku Kabupaten Pasangkayu dengan penuh keakraban.

"Alhamdulillah, dalam studi ini kami disambut dengan baik oleh PKK di Kota Sleman," sebutnya. (ar/gi/wa)

23 April 2019

Wabup Pantau UNBK di Pasangkayu


Pasangkayu, Beritamatra - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Pasangkayu, Drs H Muhammad Saal, memantau pelaksanaan hari pertama Ujian Nasional Bebasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat, Senin 22 April 2019.

Untuk memastikan pelaksanaan ujian berlangsung tanpa hambatan, Wabup Muhammad Saal, yang didampingi staf Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Pasangkayu, memantau beberapa sekolah termasuk di SMKN 1 Bambalamotu.

Seusai melakukan pantauan, Wabup Muhammad Saal, menyampaikan apresiasi pelaksanaan UNBK karena dapat berjalan lancar di hari pertama.

"Pantauan di wilayah Kecamatan Bambalamotu ini intinya untuk memastikan seberapa jauh persiapan dan pelaksanaann ujian di Pasangkayu ini," katanya kepada wartawan Beritamatra kemarin.


Dikatakan bahwa pelaksanaan UNBK berjalan seperti yang diharapkan, meski para siswa SMP masih menggunakan gedung dan komputer SMKN 1 Bambalamotu.

"Jadi anak-anak kita mengikuti ujian di SMK karena kebetulan di SMK memiliki fasilitas yang baik untuk menunjang suksesnya UNBK di Pasangkayu," terangnya.

Disampaikan bahwa sejak awal Pemkab Pasangkayu telah berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan di daerah ini.

"Ke depan, kita berharap kualitas pendidikan kita jauh lebih baik lagi menuju Pasangkayu bermartabat dan mandiri," pungkasnya. (gi)


14 April 2019

LKP Smart Pasangkayu akan Didaftarkan ke Dinas


Pasangkayu, BeritaMatra - Nama lembaga Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Smart Pasangkayu kian dikenal di tengah-tengah masyarakat khususnya di Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat.

Ketua LKP Smart Pasangkayu Arman Andi Rahman SE, memiliki harapan besar agarblembaganya itu juga terdaftar di Dinas Pendidikan yang di Kabupaten Padangkayu.

"Sementara kami urus segala apa yang jadi syarat agar lembaga LKP terdaftar di Diknas dan di Dapodik. Itu yang kita harapkan," ucap Arman mengutarakan harapannya.

Ditanya, apa saja yang dipersiapkan untuk melengkapi administrasi. Secara jelas Arman merincikan syarat-syarat yang dibutuhkan, diantaranya adalah Bagan (struktur) organisasi kepengurusan dan surat keterangan domisili dari Lurah serta akta pendirian LKP Smart Pasangkayu. 
"InsyAllah beberapa waktu ke depan sudah akan rampung," jelasnya.

Ditambahkan bahwa tujuan mendaftarkan LKP kebdinas terkait agar mendapat legalitas yang diakui secara hukum. "Karena jangan sampai dinas setempat tidak mengetahui adanya LKP," pungkasnya. (es)

18 March 2019

Wakili Tikke Raya, Riyan Terpilih Jadi Duwis Pasangkayu 2019

BIODATA
Nama : M Riyan Dwi Putra
Lahir : Toddang Pulu, Sidrap
Tanggal : 26 Januari 2001
Agama : Islam

NAMA SEKOLAH
SDN 002 Makmur Jaya
SMP Astra Makmur Jaya
SMAN 1 Tikke Raya

ORGANISASI
- Osis
- Pramuka

ORANG TUA
Usman, S.Pd dan Manauwara, SP.d



IST

Pelajar asal swa SMAN 1 Tikke Raya M Riyan Dwi Putra (17) sukses meraih gelar Duta Wisata (Duwis) Kabupaten Pasangkayu, setelah keluar sebagai pemenang di acara pemilihan Duwis yang digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata beberapa waktu lalu.

Mewakili Kecamtatan Tikke Raya M Riyan Dwi Putra, dinobatkan sebagai Duwis tingkat kabupaten, berpasangan dengan Syaripah Wahyu Alam (20) perwakilan dari Kecamatan Pasangkayu.

Ditemui disela-sela acara penjemputan Pangdam XIV/Hasanuddin, di Kodim 1427/Pasangkayu, Selasa 18 Maret 2019 kemarin, M Riyan mengaku senang bisa menjadi Duwis di periode tahun ini.

“Menjadi wakil dari Kecamatan Tikke, dan lolos sebagai pemenang di tingkat Kabupaten tentunya membuat saya semakin termotivasi untuk belajar soal wisata di Indonesia ini,” ucapnya kepada wartawan.

Riyan, menceritakan bahwa proses terpilihnya menjadi Duwis cukup panjang dan berlangsung alot karena harus bersaing dengan ratusan peserta dimulai dari seleksi di sekolah hingga seleksi di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

“Waktu audisi jumlah peserta itu banyak, sedangkan waktu karantina pesertanya hanya 26 orang,” katanya.

Disampaikan, motivasi yang ia pegang ketika ingin mengikuti seleksi Duwis karena ingin menjadi plopor atau maskot dalam berkembang objek wisata di daerah.

“Intinya saya ikut karena ingin mempeljari lebih dalam sosl wisata di Pasangkayu. Disisi lain juga karena ingin membahagiakan kedua orang tuang,” katanya terus terang.

Diketahui bahwa Riyan, yang merupakan kedua dari pasangan Usman, S.Pd dan Manauwara, SP.d  yang saat ini duduk di bangku kelas 2 jurusan IPA SMAN 1 Tikke Raya. 

*Penulis adalah Wartawan Harian Metrosulawesi Egi Sugianto, bekerja sebagai TPP Bappeda Litbang Pasangkayu.

6 March 2019

Peserta SMAN 1 Bambalamotu, Jadi Rebutan Foto Selfie di Lomba Busana

Pasangkayu, Beritamatra – Satu persatu warga yang memadati Lomba Karnaval Busana Daur Ulang berebut foto selfie kepada peserta utusan dari SMAN 1 Bambalamotu, Rabu 6 Maret 2019.

Lomba Busana Daur Ulang yang dilaksanakan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pasangkayu itu dalam rangka memeriahkan Hari jadi Kabupaten Pasangkayu ke-16 tahun.

Berlangsung di Pelataran kantor Bupati Pasangkayu busana unik SMAN 1 Bambalamotu jadi sorotan mata ketika berjalan berlenggak-lenggok layaknya fashion show profesional.

Mantap dengan desain tampilan hasil daur ulang, juga dibalut dengan Make Up yang lumayan cantik, maka peserta dari Bambalamotu ini mampu menghipnotis penonton yang hadir, sehingga tidak heran jika seketika penonton mengeluarkan hanphone untuk mengabadikan momen itu.

Guru Pembimbing Pra Karya Wirausaha (PKWU), Ernawati adalah kreator dibalik semua itu, atas kerjasamanya dengan sentuhan tangan make up oleh Mulyana, yang juga guru sejarah di sekolah itu.

Erna menyebutkan pembuatan empat busana yang ditampilkan SMAN 1 Bambalamotu memakan banyak waktu. Pasalnya harus mengumpulkan bahan bekas seperti bahan kertas, botol aqua, pelastik mie, pelastik minyak sedap dan pelastik fortune disulap menjadi bahan yang unik, bernilai dan bermamfaat.

“Saya berharap kedepannya panitia untuk mengimformasikan terlebih awal. Sehingga sekolah-sekolah memiliki waktu dalam mempersiapkan sebelum mengukuti kegiatan” Ungkap Erna saat dihubungi lewat whatsApp (bm)

3 March 2019

Pemilihan Rektor Untad, Ini Hasilnya

Palu, Sulteng, Beritamatra - Prof Dr Ir H Mahfudz MP terpilih sebagai Rektor Universitas Tadulako (UNTAD) Periode 2019-2023. Prof Mahfudz terpilih setelah menang telak dengan perolehan 79 suara dalam Pemilihan Rektor (Pilrek) pada Senin (4/3) di Gedung IT Center, Kompleks Media Center UNTAD. Sementara itu, Prof Dr H Djayani Nurdin MSi hanya memperoleh 14 suara, dan Dr Muh Nur Ali MSi 1 suara.



Dalam Pilrek itu, sebanyak 94 suara, yang terdiri atas 35 persen suara Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), dan 65 persen suara senat UNTAD. Seluruh anggota senat yang berjumlah 61 orang hadir dalam Rapat Senat Pemilihan Rektor.

Menristekdikti dalam Pilrek itu diwakili oleh Dr Ir Agus Indarjo MPh, Sekretaris Dirjen Kelembagaan. Selain menghadiri Pilrek, Dr Agus Indarjo juga turut memberikan suara.
Prof Mahfudz, ditemui usai Pilrek bersyukur atas kemenangan yang diraihnya. Hasil itu, ujar mantan Ketua Dewan Pertimbangan itu, merupakan kemenangan bersama, kemenangan seluruh sivitas akademika UNTAD.

“Insya Allah kita bersama-sama membesarkan perguruan tinggi tercinta ini dengan semangat Satu UNTAD, Satu Napas, dan Satu Keluarga. Kita bersama-sama melanjutkan percepatan pengembangan UNTAD, dan melanjutkan program Pak Prof Basir Cyio, dan mendukung program Kemenristekdikti. Mari bersama, mari bersatu demi almamater yang kita cintai,” ujar Prof Mahfudz yang saat ini sedang menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan.

---

(Naskah, Taqyuddin Bakri
Foto, Akhmad Usmar dan Riyan Muhammad)

Metode Jari Cerdas Merangsang Pengembangan Otak Anak

Pasangkayu, Beritamatra – Jika pelajaran Matematika di tingkat satuan pendidikan dianggap sebagian orang adalah mata pelajaran yang susah. Rasa-rasanya anggapan itu tidak berlaku di mata anak-anak yang mengikuti Kursus Jari Cerdas Center Pasangkayu.
Seperti yang terlihat di kantor Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Smart Pasangkayu, Minggu sore 3 Maret 2019, puluhan anak usia dini didikan Cari Cerdas Indonesia Center Pasangkayu sangat menikmati itu, dengan berhitung menggunakan jari.
Menurut Ketua LKP Smart Pasangkayu, Arman Andi Rahman SE, program jari cerdas adalah pola berhitung menggunakan jari tanpa menggunakan kalkulator sehingga anak-anak lebih mudah melakukan hitungan bilangan atau perkalian.
“Jari cerdas ini adalah suatu program untuk merangsang pengembangan otak dengan melatih motorik menggunakan alat bantu jari,” katanya.
Disampaikan bahwa di Jari Cerdas Ini adalah pendidikan formal yang terbuka kepada siapa siapa saja yang ingin belajar matematika. “Karena disini diberikan solusi berhitung dengan jari dan cepat, sehingga sangat membantu anak-anak dalam mengerjakan pelajaran di sekolah,” jelasnya.
Disampaikan bahwa pendidikan jari cerdas kepada semua anak usia dini juga memiliki tahapan tersendiri dimulai perkenalan dasar-dasar sampai di level tertentu.
“Jadi kami ada tingkatan, sehingga apa yang di dapatkan disini bisa diimplemantasikan ke pelajaran matematikan di sekolah umum,” tandasnya. (es)

1 March 2019

LKP Smart Pasangkayu Buka Kelas Bahasa Inggris

Pasangkayu - Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Smart Pasangkayu membuka kelas belajar Bahasa Inggris untuk usia dini 5-12 tahun. Program ini baru saja dibuka dan baru melakukan beberapa pertemuan hingga akhir pekan ini.

“Kelas bahasa inggris ini baru kita buka,dan ternyata cukup diminati masyarakat,” kata Ketua LKP Smart Pasangkayu, Arman Andi Rahman SE, kepada Berita Matra, Jumat 1 Maret 2018.



Disampaikan bahwa LKP Smart Pasangkayu, sat ini sudah beroperasi di Jalan Pangeran Antasari, atau poros kantor PPUPR dan kantor BPBP.

“Kami sudah di jalan ini (di Jalan Pangeran Antasari) sebelunya kita di Jalan Chrysant belakang gudang Balqis,” ucapnya.

Disebutkan bahwa setlah di buka kelas Bahasa Inggris sampai saat ini sudah tercatat ada 13 orang anak yang sudah didik. Sementara kelas jarimatika sudah ada 19 orang.


“Untuk mentor tenaga pendidik di bahasa inggris sampai saat ini masih satu orang, ke depan bisa jadi kita akan tambah lagi,” katanya.

ditanya bagaiamana cara mendaftar diri di LKP Smart Pasangkayu, Arman, memberi penjelasan dengan mudah. 
"Sangat mudah kalau ada yang mau gabung cukup WA kami atau konfirmasi melalui akun fb kami Jari Cerdas Pasangkayu," tambahnya. (bm)

Arman, Resmi Dirikian LKP di Pasangkayu

Pasangkayu - Setelah sebelumnya menjadi mitra di Jari Cerdas Indonesia (JCI) untuk wilayah Kabupaten Pasangkayu, kini Arman Andi Rahman SE memiliki Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) sendiri yang diberi nama LKP Smart Pasangkayu.

Lembaga pendidikan non formal tersebut, resmi berbadan hukum per tanggal 10 Februari 2019 lalu, dan program Jari Cerdas Indonesia yang digagas sebelumnya di tahun 2014 juga tetap diprogramkan dibawah naungan LKP Smart Pasangkayu.
Ketua LKP Smart Pasangkayu, Arman Andi Rahman (kanan) saat mendampingi anak didiknya.
Ketua LKP Smart Pasangkayu, Arman Andi Rahman, menuturkan bahwa ide awal dibentuknya LKP Smart Pasangkayu ini, atas masukan dari teman-teman mengingat keberadaan LKP di pasangkayu masih sangat kurang.

“Pertama ada masukan dari teman-teman, kemudian saya juga melihat di desa atau di kecamatan rata-rata memiliki LKP. Nah kenapa tidak kita buat di dalam kota,” kantanya berbincang kepada Berita Matra, Jumat 1 Maret 2019.

Disampaikan, meski LKP sifatnya adalah non formal tapi itu sangat diminati banyak orang jika dilihat di kota-kota besar seperti di Makassar maupun di Palu Sulawesi Tengah.

“Makanya saya berfikir bagus jugkalau ini ada di pasangkayu demi pengembangan pendidikan anak-anak kita,” jelasnya.

Menurutnya untuk saat ini, LKP Smart Pasangkayu memiliki dua program unggulan yakni selain kelas jarimatika untuk pendidikan matematika juga ada program pendidikan bahasa inggris. 
“Ke depan kita juga bisa buka kursus pertukangan kayu dan tataboga karena memang ada dari 17 item kegiatan dalam akta pendiriannya LKP ini,” sebutnya.

Olehnya itu, secara pribadi Arman berharap dengan adanya program pendidikan yang ditawarkan LKP Smart Pasangkayu ini, bisa diterima di tengah-tengah masyarakat .

“Harapan kami ke depannya agar anak-anak yang kami didik nantinya benar-benar bermanfaat selain ilmu yang di dapatkan di sekolah umum,” pungkasnya. (bm)

17 December 2018

Ratusan Pelajar Ikut KP2K di SMPN 4 Pasangkayu

Pasangkayu - Sebanyak 112 pelajar se Kabupaten Pasangkayu mengikuti Kemah Penguatan Pendidikan Karakter (KP2K) di SMPN 4 Pasangkayu, 9 - 13 Desember lalu.
Kegiatan yang dirangkaikan dengan perayaan Hari jadi sekolah SMPN 4 Pasangkayu ke-5 ini, melibatkan 14 sekolah yang berpartisipasi dalam acara KP2K itu.

Kepala SMPN 4 Pasangkayu, Idham SS MPd, mengatakan item materi yang disuguhkan dalam kegiatan KP2K sangat pariatif, karena selain materi kepramukaan juga ada kegiatan kewirausahaan.


"Untuk materi Pramuka, seperti sejarah gerakan pramuka, anggaran dasar pramuka, kepemimpinan, struktur organisasi pramuka dan kode kehormatan gerakan pramuka," katanya.

"Dan kegiatan kewirausahaan adalah sebagai bekal life skill atau kecakapan hidup berwirausaha yang dapat menjadi bekal hidup seorang anggota pramuka," tambahnya.

Dikatakan bahwa kegiatan kewirausahaan meliputi cara membuat pot bunga dari semen, membuat papan nama, membuat abon ikan, membuat kripik, membuat bosara, dan membuat bakso.

"Kegiatan kewirausahaan ini melibatkan langsung para pelajar yang ikut dalam KP2K ini," jelasnya.
Idham, menerangkan bahwa selain suguhan materi pramuka dan kewirausahaan, ada pula kegiatan lain seperti pentas seni, parade budaya, heking, out bon.

"Puncaknya renungan, malam api unggun, dan acara malam penutupan malam ramah tamah," ucapnya.

Menurutnya KP2K ini sengaja dilaksanakan sebagai upaya menanamkan jiwa patriotisme, religius, gotong royong, mandiri, dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan yang tangguh bagi peserta didik. Selain itu, diharapkan pendidikan pramuka di sekolah dapat melahirkan generasi-generasi emas di masa mendatang.

"Melalui kesempatan ini kami ucapan terima kasih kepada seluruh kepala sekolah yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan kita ini," pungkasnya. (bm)

PARADE FOTO KEGIATAN





8 December 2018

LPM Matra Diminta Perbaiki Database

Pasangkayu - Sebagai Senior, Ketua DPRD Pasangkayu, H Lukman Said, berharap agar pengurus Lembaga Pelajar Mahasiswa (LPM) Matra Palu Sulteng juga memiliki database disertai kartu anggota yang sah.

Harapan itu disampaikan oleh Lukman Said, yang juga Ketua Umum Asosiasi DPRD Seluruh Indonesia (Adkasi) ini, saat didaulat membuka secara resmi Musyawarah Besar (Mubes) LPM di Devonder Hotel 7 Desember 2018.
Dikatakan bahwa database keanggotaan dalam sebuah organisasi seperti di LPM adalah sesuatu yang perlu dilakukan agar terverifikasi dengan baik.
"Ini yang tidak pernah dilakukan LPM. Olehnya itu saya berharap hasil Mubes ini, dipengurusan berikutnya database bisa diprogramkan dengan baik," pintahnya.
Menurutnya database tidak boleh dianggap enteng dalam sebuah organisasi karena itu adalah kekuatan jaringan yang jelas tanpa ada rekayasa. Kemudian juga agar pengurus LPM tidak tiba masa, tiba akal jika ada hal-hal prinsip yang mau dilakukan demi kepentingan organisasi.
"Mengenai database, itu juga saya lakukan di Adkasi. Makanya di LPM ini kecil, masa mengurusi berapa orang saja tidak bisa," ucap Ketua IKA Untad itu.
Selanjutnya, Lukman Said memberi penjelasan terkait manfaat ketika database sudah dimiliki dalam sebuah organisasi. Salah satunya pengurus organisasi dengan mudah memetahkan keberadaan teman-teman mahasiswa itu sendiri.
"Kalau database ada maka jaringan akan kuat. Misalnya dari Bambalamotu dan di baras bisa saling mengenal ditandai dengan memegangnya sebuar kartu anggota yang sah," tandasnya. (bm)

7 December 2018

Panitia Mubes LPM Kecewa kepada Pejabat

Pasangkayu - Panitia penyelenggara Musyawarah Besar (Mubes) Lembaga Pelajar Mahasiswa (LPM) Matra Palu Sulteng kecewa kepada pejabat di daerah ini.
Kekecewaan ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum LPM Matra Palu Sulteng, Tasrun saat sambutan di acara pembukaan Mubes ke-VI di Devonder Hotel, 7 Desember 2018.


Tasrun, mengutarakan kekecewaanya dialamatkan kepada pejabat khususnya yang diundang secara resmi di pembukaan Mubes yang pertama kali di gelar diibu kota Kabupaten Pasangkayu ini.
"Kami kecawa kepada pejabat di daerah. Tidak tahu ada apa, tidak menghadiri udangan kami," kata Tasrun, dengan nada kecewa.
Berdasarkan pantauan di acara pembukaan itu, hanya Ketua DPRD H Lukman Said, yang hadir sekaligus didaulat membuka secara resmi Mubes tersebut.
"Padahal kegiatan ini sudah dilaksanakan di daerah sendiri masih saja pejabat tidak mau hadir," ucap Ketua LPM.
Sementara Ketua DPRD Pasangkayu, Lukman Said, mengaku mengorbankan agenda khusus pertemuan Adkasi bersama Prisiden dan Mendagri dalam rangka membahas Badan Riset Nasional demi menghadiri acara besar mahasiswa kali ini.
"Kalian mungkin sudah mengamati di media sosial bahwa saya ada agenda bertemu presiden. Saya memilih untuk hadir disini bersama kalian adik-adiku mahasiswa," terang Lukman Said.
Menepis kekecewaan mahasiswa terhadap pejabat di daerah ini, Lukman Said memberi penjelasan bahwa saat ini Bupati Pasangkayu H Agus Ambo Djiwa tidak berada tempat melainkan berada di Jakarta.
"Untuk bupati saat ini ada kegiatan di luar. Itu bukan kegiatan yang dibuat-buat karena mengikuti acara yang tak kala penting untuk pembangunan Pasangkayu lebih baik," kata Lukman menjelaskan. (bm)

Semangati Mahasiswa di Mubes LPM, Lukman Said : Kalian Adalah Pewaris dan Pelanjut Daerah Ini

Pasangkayu - Ditengah-tengah kesibukannya sebagai Ketua Umum Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) H. Lukman Said, menyempatkan diri menghadiri acara Musyawarah Besar (Mubes) ke-VI Lembaga Pelajar Mahasiswa (LPM) Matra Palu Sulteng, di Devonder Hotel Pasangkayu, Jumat 7 Desember 2018.


Satu-satunya pejabat yang hadiri diacara tersebut, menjadi pemandangan tersendiri. Dimana Ketua DPRD Kabupaten Pasangkayu, H Lukman Said, itu mendapat sambutan terhormat dari kalangan pelajar dan mahasiswa ditandai dengan rebutan foto bersama penghujung acara.
Dalam sambutannya, Lukman Said, membakar semangat belajar mahasiswa asal Pasangkayu yang kuliah di Palu itu, agar ke depannya pelajar pasangkayu bisa meraih kesuksesan disegela bidang.
"Hari ini saya mengugah hati adik-adiku mahasiswa. Saya ingin kalian menerapkan ilmu dan organisasi, supaya tidak kuliah karena hanya untuk menjadi PNS sebab kalian adalah pewaris dan pelanjut daerah ini," imbuhnya dengan nada yang lantang.
Disampaikan bahwa sesungguhnya ada agenda tak kala penting di Jakarta bertemu Presiden dan Mendagri membahasa masalah Badan Riset Nasional, yang terpaksa ditinggalkan demi bertemu mahasiswa yang akan menyelenggarakan Mubes.
"Saya berada di acara Mubes ini, tak lain karena ingin Membangun Indonesia dari daerah, bersama kalian mahasiswa," ucapnya disambut tepuk tangan meriah.
Yang paling penting, Lukman Said mengajak mahasiswa agar bisa mengelola jati diri yang benar agar eksistensi pemuda pelajar dan mahasiswa tidak tergusur telang zaman.
"Kalian ini adalah kuat-kuatnya dan manis-manisnya untuk ditimpa mencari jati diri untuk lebih baik. Dan kalau tidak ingin tergusur lima atau sepuluh tahun ke depan kalian harus melawan dengan belajar yang sungguh-sungguh," demikian kata Lukman Said, yang juga Ketua IKA Universitas Tadulako itu.
Penulis Naskah : Egi Sugianto

4 December 2018

Alasan Anfal Maju Sebagai Calon Ketua LPM Matra

Pasangkayu - Lembaga Pelajara Mahasiswa (LPM) Mamuju Utara Palu Sulawesi Tengah dalam waktu dekat ini akan menyelenggarakan Musyawarah Besar (Mubes) ke-VI yang berlangsung di Devonder Hotel Kabupaten Pasangkayu.

Menjelang pelaksanaan Mubes tersebut, beberapa nama-nama bakal calon (balon) mulai muncul di permukaan, salah satunya yang ramai diperbincankan adalah Al Anfal.
Putra Bambaloka ini, adalah Pengurus Badan Eksekuti Mahasiswa (BEM) dan mendapat tugas sebagai pengurus Parlemen di Fisip Untad. Ia didorong oleh sejumlah mahasiswa asal Pasangkayu yang kuliah di Palu, agar maju mencalonkan sebagai Ketua LPM Matra Palu Sulteng.

“Dan atas restu teman-teman, IsnyAllah saya akan maju nanti,” kata Al Anfal, kepada Delik.co.id, Selasa (4/12/2018) tadi malam.

Melalui LPM, akunya mungkin ia bisa lebih banyak berbakti kepada teman-teman mahasiswa khususnya yang ada di tanah rantau di Palu. Tapi itu butuh dukungan agar bisa mempercepat pergerakan mahasiswa ke arah yag lebih baik.

Secara sederhana, Anfal ingin berkontribusi di organisasi agar terbangunnya kembali tujuan sesungguhnya organisasi LPM Matra Palu Sulteng. Pasalnya hingga saat ini belum ada realisasi yang baik khususnya di bidang pengkaderan.

“Karena dari pengkaderan dalam suatu lembaga paguyuban merupakan hal yang sangat vital jika ingin mencapai generasi yang berkualitas, ” jelasnya.

Ditambahkan bahwa pengkaderan semua diketahui internal organisasi maupun transformasi ilmu pengetahuan. Disisi lain pengkaderan juga diyakini akan menambah keakraban sesama daerah.

“Nah ini yang tidak jalan di LPM. Jika saya meraih suara signifikan itu dulu yang akan saya benahi jika terpilih nanti, “ ucapnya.

Tidak lupa, Al Anfal juga mengajak seluruh mahasiswa dan pelajar aktif asal Pasangkayu yang kuliah di Palu agar menghadiri  musyawarah itu.

“Marih kita bermusyawarah dengan baik, tentu niat kita semua baik untuk memperbaiki organisasi kita yang lebih baik lagi ke depan,” pungkasnya.


BIODATA
Nama            :  Al Anfal
Tempat Lahir : Bambaloka/Baras
Tanggal Lahir : 14 Juni 1995
Agama           :  Islam

PENDIDIKAN

SDN 001 Masimbu
SMP 3 Pasangkayu/SMPN 1 Baras
SMAN 4 Pasangkayu/SMAN 1 Baras

PENGALAMAN ORGANISASI

Pengurus BEM
Pengurus Parlemen Fisip Untad
Kader HMI
Kader FPPI

Kader Lisan 

1 December 2018

363 Buku Didonasikan PT SRL-1 usai Presmian Lentera Surya

Pasangkayu – PT Astra Agro Lestari (AAL) Area Celebes 1 (C1) melalui anak perusahaan PT Suryaraya Lestari 1 (SRL-1) telah mendirikan Taman Bacaan Desa “Lentera Surya” dan mendonasikan sejumlah buku belum lama ini.

Program tersebut adalah rangkaian HUT ke 30 tahun PT AAL di bidang pendidikan, dengan mengambil peran menumbuhkan minat baca di masyarakat sekitarnya perusahaan.
Menurut staff CSR Pendidikan, Agung di dalam kegiatan itu ada 3 program sekaligus yang diluncurkan yaitu Pembagian Insentif bagi Guru Non PNS, Donasi Buku dan Peresmian Taman baca. 


“Program ini adalah bentuk kepedulian PT. SRL-1 agar pendidikan di Indonesia bisa lebih baik lagi,” katanya ditemui, Sabtu (01/12).

Perusahaan yang beegerak di perkebunan Kelapa Sawit ini mendonasikan sebanyak 363 dari total lebih dari 30.000 buku yang didonasikan oleh PT.AAL di seluruh Indonesia.

"Buku-buku ini diharapkan bisa menjadi referensi bacaan untuk masyarakat dan meningkatkan minat mereka terhadap membaca," harap Agung.

Agung juga menjelaskan, PT. Suryaraya Lestari--1 yang berkedudukan di Desa Bulumario, Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu meresmikan taman bacaan pada Kamis, 22 November 2018 lalu yang bertepatan dengan HUT Desa Bulumario yang ke 27. Sesuai dengan namanya “Lentera Surya”, Agung berharap taman bacaan ini mampu menjadi cahaya penerang bagi masyarakat Bulumario dan merupakan kado yang spesial dari PT. SRL-1 kepada desa Bulumario.

Sementara itu, Administratur (ADM) PT SRL -1 Yayat Ruhiyat saat diwawancarai mengatakan bahwa sebagian besar masyarakat kita biasanya mengisi lemarinya dengan pernak-pernik tempat makan, sedangkan kalau di luar negeri, mereka mengisinya dengan buku.


"Kami akan mencoba membangun kesadaran masyarakat bahwa buku adalah sumber pengetahuan yang sangat penting. Oleh karena itu, marilah kita gemar membaca buku agar senantiasa bertambah ilmu," tegasnya. (*/)

29 November 2018

SDN Marambeau Dipindahkan, Andi Enong : Harus Menjadi Perhatian Serius

Pasangkayu - Anggota DPRD Kabupaten Padangkayu, Andi Enong mendukung langkah pemerintah terkait rencana pemidahan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Marambeau, ke dataran yang lebih tinggi agar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tetap berjalan.
Rencana pemidahan itu, dilakukan oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pasangkayu karena di sekolah tersebut dinilai tidak layak digunakan akibat genangan banjir yang sering terjadi di wilayah itu.
"Anak sekolah di Marambeau harus menjadi perhatian serius dan adanya rencana pemindahan sekolah disana saya sangat setuju," kata Andi Enong, kepada wartawan di Warkop ADS Pasangkayu, Jumat 30 November 2018.
Menurut anggota DPRD Fraksi Demokrat itu, pemerintah memang harus turun tangan karena persoalan pendidikan adalah kepentingan orang banyak.
"Anak-anak tidak boleh tidak sekolah. Jadi kalau sekolahnya belum bisa dipindahkan saat ini, minimal siswanya di titip dulu ke sekolah lain agar kegiatan belajar mengar itu tetap berlangsung," tegasnya.
Andi Enong Menambahkan, jika anak sekolah terus dibiarkan tidak sekolah akibat banjir yang sering terjadi tentunya anak-anak akan ketinggalan pelajaran. 
"Harus sekolah. Anak-anak harus sekolah apalagi siswa kita akan menghadapi ujian," tandasnya.
Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pasangkayu, Badaruddin, mengatakan bahwa rencana pemindahan itu baru dilakukan di tahun anggara 2019 mendatang. (bm)