1 December 2016

Merampok Emas, Pelakunya Dikepung Warga, Polisi Datang , Akhirnya..........

DIAMANKAN : Salah satu pelaku rampok di Kayumaloa, Desa Polewali, akhirnya diamankan warga
bersama pihak kepolisian, Kamis (1/12/2016). (foto Nur/Warga Bambalamotu) 
PASANGKAYUDua dari empat orang pelaku perampokan emas yang terjadi di Kayumaloa, Desa Polewali, Lecamatan Bambalamotu, Kabupaten Mamuju Utara (Matra) berhasil dibekuk. Kedua pelaku yakni Sa’di (35) dan Surahman (36) sudah diamankan di Polres Matra.
Perampokan yang terjadi, di Kecamatan Bambalamotu Kamis (1/12/2016) itu, sempat menghebohkan warga karena pelaku yang diketahui bukan penduduk bambalamotu coba melarikan diri setelah mobil yang ditumpangi pelaku ini mengalami kecelakaan setelah menabrak rumah warga.
Usaha pelarian pelaku rampok berujung sia-sia. Puluhan warga yang mengetahui pencurian tersebut mengepung bersama anggota kepolisian di Kampung Cuco, Kelurahan Bambalamotu hingga akhirnya dua pelaku rampok akhirnya tertangkap.
“Pelaku berhasil ditangkap, pelaku kita kepung dan mereka tetap berusaha kabur hingga polisi yang datang mengambil tindakan, dengan penangkap pelaku rampok,” kata warga yang mengaku bernama Lasahar ini.
Warga bambalamotu mengapresiasi kerja cepat kepolisian yang datang dengan cepat, dalam hitungan jam saja pelaku rampok akhirnya bisa ditankap, dan langsung diamankan ke Polsek Bambalamotu, yang terletak di daerah Randomayang.
Setelah ditelusuri belakangan diketahui bahwa Sa’di adalah warga Dusun Colli Pakue, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan. Sementara Surahman, adalah warga Kampung Rawadas, Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur (Jatim).
Terpisah Ahmad, adalah korban perampokan emas 1 Kg dan uang tunai jutuaan rupiah diketahui mengalami  luka robek pada bagian kepala, akibat peristiwa perampokan yang dialaminya. (est/bm).