13 May 2018

Gapoktan Dibentuk sebagai Warning Bagi Perusahaan

PASANGKAYU – Kehadiran Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Pasangkayu H Yaumil Ambo Djiwa, di acara peresmian Kelompok Tani (Gapoktan) Mata Air Tomegu Group, mendapat sambutan terima kasih dari kalangan petani di Dusun Tamego Desa Ako Kecamatan Pasangkayu, Minggu 13 Mei 2018.
Seperti yang disampaikan oleh Bupati Lira Pasangkayu, Abd Rahman As’ad, yang menyampaikan terima kasih secara lansgung kepada H Yaumil Ambol Djiwa, yang sudah memberikan perhatian khusus kepada para petani yang ada di Kabupaten Pasangkayu.
Abd Rahman As’ad, menyebutkan bahwa keberadaan Lira Pasangkayu adalah untuk menfasilitasi Gapoktan Air Mata Tomegu Group untuk tetap tertib dalam melaksanakan aktivtasnya. Apa lagi Gapoktan ini berseblahan dengan lahan Hak Guna Usaha (HGU) PT Pasangkayu.
Menurutnya dibentuknya Gapoktan Mata Air Tomegu Group yang diketuai oleh Syarifuddin Ligo, juga sebagai warning bagi perusahaan yang agar tidak memonopoli perkebunan yang ada. “Kami ini adalah lembaga pengawasan untuk memback up persoalan kerakyatan,” terangnya.
Abd Rahman As’ad, menjelaskan bahwa Gapoktan dibentuk bukan untuk memberikan perlawanan melainkan membuka diri menjadi mitra dalam menjalankan aturan yang sebenarnya.
“Semestinya perusahaan juga sadar dan taat hukum yang ada. Jangan hanya petani yang selalu diminta untu sadar hukum tapi pihak perusahaan itu tidak,” tegasnya. 
Ditambahkan jika ada persoalan yang ditemukan di lapangan ke depannya, Lira Pasangkayu akan memperjuanan dan akan diteruskan dalam proses pengadilan menjadi kasus perdata.
“Agar jangan ada klaim mengklaim. Kita yang melanggar hukum, atau pihak perusahaan. Kami hadir untuk ini dan kita tidak segan membawa ke meja hijau dan tentunya melalui langkah-langkah yang sesuai aturan yang berlaku,” tandasnya.
Sementara Gubernur LIRA Sulawesi Barat Ir Masnur Mas, juga bersedian untuk membawa ke jalur hukum jika ada fakta-faktan pelanggaran ditemukan di pasangkayu. “Jadi silahkan teman-eman Lira Pasangkayu mengadvokasi kami di Provinsi siap bersama-sema,” singkatnya. (egi_sugianto)

Bersama Petani, H Yaumil Resmikan Gapoktan Mata Air Tomegu Group

PASANGKAYU – Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Pasangkayu H Yaumil Ambo Djiwa, memenuhi undangan peresmian perkumpulan para petani, yaitu Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mata Air Tomegu Group, di Dusun Tamego Desa Ako Kecamatan Pasangkayu, Minggu 13 Mei 2018.
H Yaumil Ambo Djiwa, yang merupakan Dewan Pembina di Gapoktan tersebut, didaulat meresmikan Gapoktan Mata Air Tomgu Group, yang disaksikan ratusan masyarakat petani jagung bersama para pejabat dari Lumbung Informasi Rakyat (Lira).
Mengawali sambutannya, penggagas pemekaran Kabupaten Pasangkayu ini, mengapresiasi upaya masyarakat lokal, khususya para petani di Desa Ako, yang berterangga langsung dengan perusahaan.
Dengan lahirnya Gapoktan ini, kata H Yaumil Ambo Djiwa, tentunya petani dapat lebih bersatu dalam memanfaatkan lahan pertanian demi mencapai hidup yang lebih layak.“Saya mengapresasi terbentuknya kelompok ini. Apa lagi ada Lira yang mereka memberikan perhatian khusus,” ucapnya.
Dikatakan para petani harusnya tidak boleh takut karena sudah ada Lira yang medukung dan mengarahkan ke arah yang benar. “Tidak usah ragu karena ada Lira bersama-sama kita. Asalkan jangan kita ambil buang orang,” jelasnya. (egi_suianto)

9 May 2018

Jadwal Liga 3 Zona II Sulbar 2018

PASANGKAYU - Mengawali seri Nasional putaran Liga 3 Indonesia 2018, Asprov PSSI Sulbar mulai menggelar liga terbesar kasta ketiga itu. Khusus Zona Sulbar wilayah II meliputi Mamuju, Mateng dan Pasangkayu yang diikuti sedikitnya empat tim.
Asprov PSSI Sulbar juga menggandeng Askab PSSI Pasangkayu, selama pertandingan yang menggunakan kompetisi penuh di lapangan Merdeka Kota Pasangkayu. Berikut Jadwal lengkap Liga 3 Zona II Sulbar 2018.
PUTARAN PERTAMA

Rabu, Tanggal 9/05/2018
*PS Mamuju Tengah v OTP 37 Mamuju 
**PS Matra v TSL Ako FC



Jumat Tanggal 11/05/2015 
*TSL Ako FC v PS Mamuju Tengah 
**OTP 37 Mamuju v PS Matra 

Minggu Tanggal 13/05/2018 
*OTP 37 Mamuju v TSL Ako FC 
**PS Mamuju Tengah v PS Matra 

Catatat : Kick Off pertandingan * pukul 14.00 - 15.45. Pertandingan ** Kick Off pukul 15.50 - 17.35.

8 April 2018

Kamaludin Ikut Kursus Pelatih C AFC

Kamaludin
PASANGKAYU - Kursus pelatih Sepakbola berlisensi dirasakan  penting bagi setiap pelatih termasuk Kamaluddin yang saat ini sedang berada di Ungaran Jawa Tengah dalam rangka mengikuti kursus pelatih C  AFC.
Kamaluddin yang terakhir  tercatat sebagai pelatih berlisensi A Nasional dan membesut  klub Liga 3 PS Mamuju Utara Pasangkayu menyebut lisensi kepelatihan seperti  dunia pendidikan  yang memiliki jenjang yang harus ditempuh untuk mendapat gelar sarjana hingga doktor. 
 “Meningkatkan lisensi kepelatihan dari nasional menjadi AFC atau Asia sebenarnya sudah ada dalam planning  saya. Hanya saja belum sempat karena kesibukan menjadi pelatih. Nah, sekarang ini  saatnya sudah tepat sehingga saya pikir tidak bisa ditunda lagi,” ujar pelatih kelahiran Donggala yang pernah menukangi Persbul Buol, Persipal Palu hingga PS Mamuju Utara.  
Kamaluddin yang pernah  beken bersama Timnas Garuda dan Pelita Jaya Jakarta berharap dirinya bisa  menyelesaikan materi pelajaran maupun praktek sehingga legalitas pelatih AFC yang  diimpikan terwujud.  
“Semuanya (peserta)  tentu berharap dapat menyelesaikan meteri ujian dengan nilai A termasuk saya.  Jadi, melalui media ini saya minta dukungan dan doa dari teman-teman agar dimudahkan dalam mengikuti tahap demi tahap  pelajaran,” ujarnya. 
Kamaluddin tak hanya sendiri  peserta dari Palu.  Pelatih SSb Tunas Kaili, M Agusman juga mengikuti pendidikan C AFC tersebut yang a
kan berkahir  14 April 2018 mendatang. (issrin)

15 December 2017

Peserta Kurang, Wabup Berharap Pelaksanaan LDK Berikutnya Harus Lebih Siap

PASANGKAYU – Wakil Bupati Kabupaten Mamuju Utara (Matra) Drs H Muhammad Saal, membuka secara resmi Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) yang digelar oleh Lembaga Mahasiswa Pelajar–Mamuju Utara (LPM-Matra) Palu Sulawesi Tengah, Jumat 15Desember 2017.
DOK PANITIA
Selain mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut, Muhammad Saal, juga mengingatkan para pengurus LPM Matra agar lebih siap lagi dalam menyelenggaraan setiap kegiatan yang sudah diprogramkan agar dipandang tak terkesan tidak siap.
Menurut Wabup, mestinya kegiatan LDK akan lebih baik jika diikuti banyak peserta. Hal tersebut berbanding terbalik jika dihitung jumlah peserta yang datang pada acara pembukaan yang berlangsung di Ruangan Pola Kantor Bupati itu.
“Harusnya lebih banyak yang diundang karena ini penting untuk generasi kita. Ke depan harus dipersiapkan leih baik lagi, jangan dadakan,” imbuhnya.
Muhammad Saal, mengatakan bahwa dalam kehidupan ini, kita tidak boleh terlepas dari yang namanya pemimpin, paling tidak seseorang dapat memimpin diri sendiri. “ Seperti apa memimpin diri sendiri itu, paling tidak bisa memgarahkan sendi-sendiri diri sendiri ke hal-hal yang psoitif,” jelasnya.
Diharapakan agar kegiatan tersebut, dapat terus dijalankan setiap tahunnya. Bila perlu, kata Muhammad Saal, jika ada waktu-watu tertentu di luar dari jam perkualiahan LPM Matra kembali menyelanggarakan kegiatan di daerah agar bisa sejalam dalam pembangunan daerah.
Terkait berkurangnya peserta yang ikut diacara pembukaan itu, panitia LDK memberikan penjelasan bahwa sebagian peserta masih dalam perjalanan termasuk peserta dari kalangan Madrsah seperti yang sempat ditanyakan oleh Wakil Bupati Matra sesaat sebelum acara pembukaan dimulai. (egi Sugianto)

14 December 2017

Menciptakan Generasi Berjiwa Pemimpin, LPM Matra Gelar LDK

PASANGKAYU – Jika tidak ada aral melintang, kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) yang digagas oleh Lembaga Mahasiswa Pelajar–Mamuju Utara (LPM-Matra) Palu Sulawesi Tengah, sudah akan digelar di Kabupaten Matra Sulbar, Jumat 15 hingga 17 Desember 2017 mendatang.
DOK LPM Matra
Kegiatan LDK itu diberi tema “Menciptakan Generasi yang berjiwa kepemimpinan dan bertanggung jawab” yang akan diikuti masing-masing utusan pelajar SMA/MA/SMK se Kabupaten Matra.
“Kegiatan kami ini, InsyAllah akan kita laksanakan di Ruangan Pola Kantor Bupati Mamuju Utara,” kata Ketua Umum LPM Matra, Tasrun melalui via telpon kepada Berita Matra.
Disampaikan bahwa yang melatar belakangi sehingga kegiatan itu dilaksanakan, tidak lain karena seiring marakanya konflik antar siswa serta kemunduran moral siswa sebagai identitas pelajar saat ini.
Belum lagi, lanjut Tasrun, bahwa di zaman yang mengglobal saat ini hampir membuat kita lupa diri dan cenderung kebablasan sehingga muncul berbagai masalah atau problem dari tataran siswa.
“Coba kita perhatikan saat ini, mulai dari pergaulan bebas, seks bebas dan penggunaan Narkoba telah masuk ke sekolah-sekolah. Makanya kami pandang kegiatan LDK ini sangat baik untuk adik-adik kita,” kata Tasrun menjelaskan.
Menurutnya untuk mencermati masalah-masalah saat ini, kiranya semua elemen dapat terlibat untuk memimalisir hal-hal yang tidak diinginkan. Peran serta dari pihak sekolah, orang tua serta lembaga terkait yang ada di daerah harus lebih intens agar selalu mensosialisakan.

“Sekiranya setelah kegiatan ini akan bisa sedikit memberi pengaruh serta manfaat yang baik untuk para prserta didik.  Karena dalam kegiatan LDK ini sendiri telah direncakan sebaik mungkin yaitu dengan muatan materi yang memang telah dicangkan berdasar problem yang terjadi saat ini,” tandasnya. (egi sugianto)

13 December 2017

Peluang Lolos Sawerigading Bambalamotu Terbuka Lebar

BAMBALAMOTU – Tim Sawerigading Bambalamotu kembali meraih kemenangan di laga lanjutan babak menyisihan grup B Rusdin Lacanda Cup 2017, setelah mengalahkan Bambaira Family FC dengan skor tipis 1 – 0, yang berlangsung di lapangan sepak bola Desa Pangiang, Rabu 13 Desember 2017.
DOK FB : Sawerigading Bambalamotu 
Dengan tambahan tiga poin tersebut, Sawerigading Bambalamotu sudah mengantongi 9 poin, sehingga dengan demikian peluang lolos ke fase selanjutnya terbuka lebar. Dalam tiga laga terakhir, Muhammad Jasir dkk tampil konsiten tak terkalahkan.
Dua laga sebelumnya, Sawerigading Bambalamotu mengalahkan PS Tora-tora 5-0 dan mengalahkan PS Salule dengan skor 1-0. Sementara di laga selanjutnya akan menghadapi Pespa Pasangkayu dan Persikal Kalola.
Meski sudah sukses meraih tiga kemenangan memuaskan, pemain-pemain Sawerigading Bambalamotu napaknya tidak mau jumawa menganggap enteng dua pertandingan terakhir.
“Kita masih harus berkonsentrasi di dua laga terakhir ini agar kami bisa memasikan diri lolos ke babak selanjutnya,” kata Muhammad Jasir, kepada Berita Matra usai pertandingan kemarin.
Pemain yang sempat berseragam di PS Matra, ketika dipersiapkan menghadapi Liga 3 Indonesia itu, menyampaikan bahwa menghadapi Pespa Pasangkayu di laga berikutnya, Sawerigading Bambalamotu tetap ingin mencuri poin.
“Kita tidak ingin kehilangan poin ketika menghadapi Pespa Pasangkayu nanti. Makanya saya berharap kepada semua rekan-rekan setim saya agar bisa tampil maksimal,” harapnya.

Untuk diketahui bahwa di Macht Day ke 4 menghadapi Pespa Pasangkayu di ajang Rusdin Lacanda Cup di lapangan sepak bola Desa Pangiang pada 26 Desember 2017 mendatang. “Semua tim di grup B ini kami anggap adalah tim-tim kuat, sehingga untuk menghadapi di laga ke empat nanti kesiapan tim harus lebih matang lagi,” pungkasnya. (egi sugianto)

11 December 2017

Rusdin Lacanda Cup, Persikal Kalola Kalahkan Tora-tora 3-2

BAMBALAMOTU – Persikal Kalola berhasil meraih kemenangan penting di laga kedua grup B di turnamen sepak bola bertitel “Rusdin Lacanda Cup II 2017” setelah mengalahkan PS Tora-tora dengan skor tipis 3 – 2, yang berlangsung di lapangan sepak bola Desa Pangiang, Senin 11 Desember 2017.
dok fb : PERSIKAL KALOLA
Dengan raihan poin penuh tersebut, Persikal Kalola baru mengoleksi dengan jumlah poin 4 setelah sebelumnya berbagi angka dengan PS Salule dengan hasil seri 2-2 di laga perdananya. Sementara tim lainnya Sawerigading Bambalamotu juga sempat mengalahkan PS Salule skor 1-0 sehari sebelumnya.
Kemenangan tim yang bermarkas di Desa Kalola itu, disambut antusias oleh para pendukung yang ada di wilayah itu. Pasalnya kemenagan atas PS Tora-tora dianggap sebagai modal besar menghadapi tim-tim hebat lainnya.
Seperti yang diketahui bahwa di grup B di ajang Rusdin Lacanda Cup ini, dihuni tim-tim unggulan. Salah satnya adalah tim Pespa Pasangkayu, selain itu juga akan menghadapi Bambaira Faimil FC dan PS Bambaira.
“Kalau melihat peta persaingan di grup B ini, masih terlalu dini jika Persikal Kalola kita sebut akan lolos karena persaingan masih cukup ketat,” kata salah seorang pendukung dari Persikal Kalola.
Dalam pertandingan Persikal Kalola menghadapi PS Tora-tora, nama kapten tim Persikal Kalola, Sataria, layak dianugrahi Man Of the Match (Pemain Terbaik) karena sukses mengawal pertahanan dengan baik. Adapun dua gol balasan dari PS Tora-tora semua dianggap kesalahan kiper.

Sebaliknya PS Tora-tora juga tampil ciamik di laga ini, dengan melakukan tekanan serangan hingga ke jantung pertahanan lawan dan menghasilkan sejumlah peluang, namun selalu gagal dipenyelesaian akhir. (egi sugianto)

30 November 2017

Sejak 2001, PS Matra Pertama Kali Lolos ke 32 Besar

Oleh : EGI SUGIANTO


Persatuan Sepak Bola Mamuju Utara yang disingkat dengan sebutan PS Matra, baru saja membuat kejutan di Liga 3 Indonesia kasta ketiga liga paling bergengsi di negeri ini. Lolos sebagai tim debutan mewakili Provinsi Sulbar, tentunya anak-anak pasangkayu tidak ingin jadi pelengkap dari 32 provinsi di putaran seri nasional.

PS Matra lolos ke nasional setelah memenangkan dua laga di babak di Play Off Liga 3, yakni mengalahkan Persibeng Benkayang Kalimantan Barat skor 1-0, dan mengalahkan PS Belitung Timur di laga kedua dengan skor 2-0, yang berlangsung di Stadion Citarum Semarang Jateng.

Dari dua kemenangan tersebut, ternyata PS Matra mencatatkan sejarah pertama kali lolos ke puataran 32 besar di Liga 3 atau yang dulunya disebut Liga Nusantara.

SEPAK BOLA MATRA ALAMI KEMAJUAN

Perkembangan sepak bola di daerah ini, dalam dua edisi terakhir nama PS Matra kian dikenal selepas mampu finish sebagai runner up di Liga Nusantara 2016 lalu. Kala itu, tim sepak bola dari Mamuju yang merupakan ibu kota Provinsi yang lolos ke puataran 32 besar.

Tanpa mengucilkan bakat-bakat yang dimiliki anak lokal dan para pendahulunya, sejauh ini PS Matra memang selalu diperkuat pemain-pemain bintang yang notabene berdomisili dari daerah lain seperti dari Kota Palu. 

Hal itu, tidak menjadi masalah karena esensinya nama daerah yang ingin diperkenalkan ke daerah-daerah lain melalui sepak bola, tapi disamping itu anak-anak lokal juga harus berkaca agar bisa menjadi pemain bintang di masa-masa mendatang.

Sejak resmi menjadi Kabupaten Matra yang termuda 2001 silam, sejak itupulah nama PS Matra dimunculkan sehingga banyak sekali pemain lokal yang diorbitkan melalui penjaringan di beberapa event besar seperti Piala Komite dan Piala Bupati.

Seiring berjalannya waktu saat itu, ada banyak nama-nama pemain PS Matra yang muncul dipermukaan dengan sebutan pemain-pemain Porda. Secara singkat PS Matra baru dapat mengakhiri puasa tanpa prestasi di level nasional setelah di tahun 20117 ini, PS Matra meraih prestasi lolos ke putaran 32 besar Liga 3.

PERAN PEMERINTAH SANGAT DIBUTUHKAN

Berbeda dengan daerah lain, Mamuju Utara bisa jadi barometer dalam memajukan persepakbolaan di Sulbar. Pasalnya di Matra pemeritahnya dikenal memiliki semangat hoby dengan sepak bola.

Hal ini memang tak terbantahkan, karena Bupati Matra Ir Agus Ambo Dijiwa MP, bersama saudaranya H Yaumil Ambo Djiwa SH, yang juga Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat, benar-benar mencintai sepak bola sehingga tidak heran jika disetiap kesempatan kedua tokoh tersebut selalu hadir dalam kegiatan olahraga sepak bola.

Langkah Agus Ambo Djiwa, menunjuk pelatih Kamaludin, sebagai juru taktik PS Matra dianggap sebagai keputusan sangat tepat. Apalagi yang kita tahu bahwa mantan pelatih Persipal Palu itu, adalah satu-satunya pelatih asal Sulawesi Tengah yang pernah mempromosikan tim papan bawah naik ke kasta ke dua yaitu Persibul Buol, ketika itu belum dileburkan devisi 1, 2 dan 3.

Sebelum mengharapkan juara di Liga 3 tahun ini, dan lolos promosi ke Liga 2, kesuksesan Coach Kamaludin, membawa PS Matra lolos ke 32 sudah sepatutnya kita hargai karena itu merupakan prestasi yang sangat luar biasa, mengingat banyaknya tim-tim hebat yang berjuang keras meraih tiket lolos ke 32 besar.

Secara singkat mewakili seluruh pencinta sepak bola di Matra, mengharapkan agar pemerintah lebih serius lagi dalam memperhatikan pembinaan sepak bola dan cabang olahraga lainnya, utamanya dalam pembangunan fasiltas olahraga.

Kami menyakini bahwa pembangunan fasiltas yang baik, tentunya akan melahirkan bibit-bibt baru yang dapat mengharumkan nama derah Matra di setiap even resmi, baik di tingkat regional maupun Nasional. (**)

Kalahkan Belitung Timur, PS Matra Melaju ke 32 Besar

DOK FB : PS MATRA
MATRA – PS Matra memastikan diri mendapatkan satu tempat di putaran 32 besar Liga 3 Indonesia musim 2017/2018, usai meraih kemenangan memuaskan di laga kedua babak Play Off Liga 3 Indonesia dengan mengalahkan PS Belitung Timur 2 – 0.
Bermain di Stadion Citarum Semarang, Jateng 30 November 2017, tim asuhan Pelatih bertangan dingin Kamaludin itu, sukses mencatatkan sejarah baru dengan melolos tim sepak bola asal Kabupaten Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat di kanca sepak bola tertinggi ketiga di tanah air ini.
Tren positif dengan dua kemenangan beruntung membuktikan bahwa PS Matra memiliki asa yang baik untuk bersaing dengan tim-tim sepak bola hebat lainnya yang ada di seluruh belahan nusantara ini. Hebatnya PS Matra mampu membukukan sejarah sebagai tim yang tak kebobolan di Play Off tersebut.
Sebelum mengalahkan PS Belitung Timur ketika bersaing di grup 1, PS Matra, sebelumnya mengalahkan Persibeng Bengkayang Kalimanta Barat 1-0, pada laga perdannya.
Untuk diketahui dua gol kemenangan PS Matra di laga kali ini, sukses dipersembahkan oleh Adirivaldi di menit ke-64, dan satu gol lagi catatkan di papan skor ole Rahmad, di menit ke-72.

Kesuksesan PS Matra melaju ke putaran 32 besar Liga 3 Indonesia, disambut gembira para fans PS Matra yang di Kota Pasangkayu. “Alhamadulilla, bisa lolos ke puataran 32. Saya senang dengan kabar ini,” kata salah seorang pengamat olahraga yang di Pasangkayu itu. (egi sugianto)